Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Saya Teriak 'Pak Jokowi' Sambil Angkat Poster Tinggi-tinggi"

Kompas.com - 17/09/2021, 07:27 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Suroto (49), peternak asal Blitar mengaku kakinya gemetar karena takut dan cemas sebelum membetangkan poster ke arah Presiden Jokowi yang berkunjung ke Blitar pada Selasa (7/9/2021).

Suroto adalahg warga Desa Suruhwadang, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar.

Kecemasannya mereda setelah ia meneriakkan nama Jokowi sembari membentangkan poster yang telah siapkan.

Poster tersebut bertuliskan "Pak Jokowi Tolong Bantu Peternak Beli Jagung dengan Harga Wajar".

Baca juga: Sembunyi Sepekan Takut Diamankan Lagi, Suroto Baru Keluar Rumah Setelah Dapat Undangan Jokowi

Saat itu Kepala Negara yang ada di dalam mobil sedang melintas pelan di Jalan Moh Hatta sambil melambaikan tangan ke arah warga.

Menurut Suroto saat melihat poster yang ia pegang, Jokowi sempat mengernyitkan dahi.

"Saya teriak 'Pak Jokowi' sambil saya angkat poster tinggi-tinggi. Saya lihat Pak Jokowi melambaikan tangan dari mobil sambil tersenyum, tapi lantas mengernyitkan dahi saat melihat poster saya," ujar Suroto, Kamis (16/9/2021) malam.

Saat itu ia yakin jika Jokowi melihat poster yang ia bawa. Namun betapa terkejutnya saat ada seorang pria yang tiba-tiba merebut poster yang ia pegang.

Lalu Suroto pun digelandang menuju mobil yang membawanya ke Kantor Polres Blitar Kota untuk diinterogasi.

Baca juga: Bertemu Jokowi, Suroto Mengatakan Peternak Ingin Harga Jagung yang Wajar, Presiden Mengiyakan

Memisahkan diri dari teman

Seorang pria membentangkan poster di depan mobil Presiden Jokowi di Kota Blitar, Selasa (7/9/2021)KOMPAS.COM/ASIP HASANI Seorang pria membentangkan poster di depan mobil Presiden Jokowi di Kota Blitar, Selasa (7/9/2021)
Pada hari kejadian, Suroto mengaku memilih tidak bekumpul dengan rekan-rekannya sesama petenak yang berencana untuk membentangkan poster.

Pilihan memisahkan diri tersebut membuat ia lolos dari hadangan aparat keamanan yang mengetahui rencana aksi bentang poster tersebut.

Seorang diri, Suroto mengendarai motor ke Kota Blitar untuk membeli kertas dan spidol. Kemudian ia menuju rumah kerabatnya di Kota Blitar.

Di rumah tersebut Suroto dibantu keponakannya menulis kalimat "Pak Jokowi Tolong Bantu Peternak Beli Jagung dengan Harga Wajar".

Baca juga: Kaki Suroto Gemetar Saat Hendak Bentangkan Poster ke Arah Jokowi

Karena kertasnya tidak muat, ia menulis di ujung kertas yang bunyinya 'telur murah'.

Dengan tambahan frasa "telur murah", dia ingin mengatakan bahwa peternak sedang menghadapi harga jagung yang mahal pada saat harga telur sedang jatuh.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com