Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

60 Kg Sabu-sabu dan 2.000 Butir Ekstasi Gagal Diselundupkan, Seorang Nelayan dan IRT Diamankan Polisi

Kompas.com - 18/06/2021, 20:40 WIB
Dewantoro,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Seorang nelayan berinisial NA (29), warga Kelurahan Sungai Tualang Raso, Kecamatan Datuk Bandar, Kota Tanjung Balai diamankan personel Unit Reserse Krimninal Polsek Torgamba pada Senin (14/6/2021) pagi.

Di mobil yang dikendarainya, petugas menemukan ada 60 kg sabu-sabu dan 2.000 butir pil ekstasi. 

Dalam keterangan tertulis yang diterima dari Kepala Satuan Reserse Narkoba Polres Labuhanbatu, AKP Martualesi Sitepu pada Jumat (18/6/2021) sore menjelaskan, sekitar pukul 09.30 WIB, NA mengendarai Suzuki APV melintas di depan Pos Polisi Beruhur Polres Labuhanbatu menuju Riau. 

Baca juga: Sebanyak 1.625 Ton Kubis Sumut Lolos Karantina Ekspor, Tembus Pasar Malaysia, Singapura, dan Taiwan

Penggeledahan di mobil yang dikendarai NA, pihaknya menemukan barang bukti berupa satu tas ransel warna hijau berisi 11 bungkus diduga jenis sabu-sabu.

Bungkusan tersebut meliputi satu tas koper warna hitam berisi 25 bungkus diduga sabu-sabu, satu tas koper warna coklat berisi 24 bungkus diduga sabu-sabu, semuanya dilakban dengan warna kuning. 

Baca juga: Update Covid-19 di Aceh, Sumut, Sumbar, Riau, Kepri, Jambi, dan Bengkulu 18 Juni 2021

"Total 60 bungkus besar atau seberat 60 Kg dan dua kotak diduga pil Extasy sebanyak 2.000 butir dikemas dalam kapsul salut," katanya.

Hasil interogasi awal, tersangka NA mengaku dirinya disuruh oleh I alias B alias T, warga Kelurahan Sei Raja, Kecamatan Sei Tualang Raso, Tanjung Balai.

Dalam pengembangannya, temuan itu dilakukan koordinasi oleh Dit Narkoba Polda Sumut dan Dit Narkoba Polda Riau. Selanjutnya, sekitar pukul 20.30 WIB, dilakukan penggeledahan di rumah I alias B alias T. 

"Di rumahnya, didapatkan barang bukti berupa tiga buah kaca pirex, satu plastik klip berisi kristal diduga narkotika sabu-sabu, tiga buah buku tabungan atas nama N, H, dan P, serta dua buah ATM," katanya. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Regional
DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

Regional
Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Regional
Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Regional
Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Regional
Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Regional
Viral, Bupati Pemalang Touring Pakai Pelat Palsu, Mansur: Keteledoran Tim

Viral, Bupati Pemalang Touring Pakai Pelat Palsu, Mansur: Keteledoran Tim

Regional
Polisi Tangkap Pria yang Cabuli Anak di Bawah Umur di Toilet Sekolah

Polisi Tangkap Pria yang Cabuli Anak di Bawah Umur di Toilet Sekolah

Regional
Gaji Guru PPPK di Semarang Masih Belum Cair, Wali Kota: Sabtu Cair

Gaji Guru PPPK di Semarang Masih Belum Cair, Wali Kota: Sabtu Cair

Regional
Kick Off ILP, Pj Walkot Nurdin: Upaya Wujudkan Pelayanan Kesehatan Paripurna

Kick Off ILP, Pj Walkot Nurdin: Upaya Wujudkan Pelayanan Kesehatan Paripurna

Kilas Daerah
Status Gunung Ibu Naik Jadi Siaga, Terdengar Dentuman dan Erupsi

Status Gunung Ibu Naik Jadi Siaga, Terdengar Dentuman dan Erupsi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com