KILAS DAERAH

Kilas Daerah Semarang

DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

Kompas.com - 08/05/2024, 21:15 WIB
Inang Sh ,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Semarang dan Lembaga Pendidikan Al Qur’an (LPQ) Kota Semarang mendukung Wali Kota (Walkot) Semarang petahana Hevearita Gunaryanti Rahayu maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Semarang Achmad Fuad mengatakan, perempuan yang akrab disapa Mbak Ita tersebut memiliki kepemimpinan yang ideal untuk kembali memimpin Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng). 

"Saya secara pribadi mendukung. Kalau incumbent kan bisa melanjutkan program-program yang bagus, kalau saya begitu," katanya dalam siaran pers, Rabu (8/5/2024). 

Fuad menyebutkan, sejumlah program dan kinerja Mbak Ita telah membawa Kota Semarang semakin baik. 

Beberapa program itu, antara lain Pasar Pangan Rakyat Murah dan Aman (Pak Rahman), urban farming atau pertanian perkotaan, dan upaya pengentasan stunting serta kemiskinan ekstrem. 

Baca juga: Jadi Penyusun Ulang Buku “Resep Makanan Baduta dan Ibu Hamil”, Mba Ita: Komitmen untuk Tangani Stunting

Menurutnya, dalam sinergi dengan DMI Kota Semarang, Mbak Ita memberikan perhatian serius, selain pekerjaan-pekerjaan lain yang berkaitan dengan masyarakat umum. 

"Selama ini, kami dengan Bu Ita selalu bersinergi, mulai pemberdayaan jemaah masjid, termasuk urban farming,” ujarnya. 

Fuad juga menilain, program Pak Rahman dapat mengatasi inflasi dan efektif membantu jemaah masjid untuk mendapatkan bahan pokok murah. 

Hal tersebut, kata Fuad, akan disempurnakan ketika Walkot Semarang perempuan pertama tersebut memimpin kembali Ibu Kota Jawa Tengah tersebut pada 2024 mendatang. 

"Pribadi kinerjanya bagus, banyak penghargaan juga yang diraih untuk Kota Semarang. Terus terang saya mengharapkan beliau tetap maju," katanya.

Baca juga: Jumlah Siswa Tak Sebanding dengan Sekolah, Mbak Ita Akan Tambah 3 SMP pada 2025

Fuad juga menilai, Mbak Ita merupakan sosok yang tegas dan disiplin. Dua hal ini saling berkaitan dalam membangun Kota Semarang agar kian maju dan berkembang. Menurutnya, pengalaman Mbak Ita dalam eksekutif patut diapresiasi. 

"Beliau adalah sosok yang tegas, disiplin dan memang programnya bagus. Tegas dan disiplin itu kadang dianggap galak. Ya, memang galak, tetapi ada alasannya untuk kebaikan," katanya. 

Fuad juga menyebutkan, latar belakang Mbak Ita yang berpengalaman di sektor swasta menuntut pemerintahannya disiplin. 

Menurutnya, gaya kepemimpinan lulusan doktoral Universitas Diponegoro (Undip) tersebut adalah yang dibutuhkan Kota Semarang. 

"Kalau saya melihat Bu Ita latar belakangnya swasta, ya, memang begitu kalau melihat orang bekerja betul-betul kerja kalau terlihat leda-lede (semaunya sendiri) istilahnya gemas," ujarnya. 

Baca juga: Cerita Mbak Ita, Wali Kota Semarang yang Lulus S3 di Undip IPK 4,00

Ketua LPQ Kota Semarang Bahrul Fawaid juga mengapresiasi kepemimpinan Mbak Ita dalam dua tahun terakhir karena dirasakan berdampak baik beberapa pihak.

Dia mengatakan, para guru Taman Pendidikan Al Quran (TPQ) mendapati insentif dan fasilitas lain yang lebih dari cukup di bawah kepemimpinan Mbak Ita.

"Kepemimpinan di bawah Mbak Ita kami rasakan luar biasa betul, di antaranya guru-guru TPQ diberi insentif sebesar Rp 500.000 tiap bulannya,” katanya.

Para guru tersebut juga mendapatkan fasilitasi dalam bentuk lain, misalnya buku bahan ajar dan modal usaha. 

Bahrul mengatakan, program-program Mbak Ita  yang diberikan kepada para guru TPQ sudah melebihi ekspektasi. 

Baca juga: Di Hadapan DPRD, Mbak Ita Paparkan Sejumlah Prestasi Pemkot Semarang Sepanjang 2023

Baca tentang

Terkini Lainnya

Menko Polhukam Pastikan Upaya Pembebasan Pilot Susi Air Terus Berlanjut

Menko Polhukam Pastikan Upaya Pembebasan Pilot Susi Air Terus Berlanjut

Regional
Yance Rumbino, Pencipta Lagu “Tanah Papua” Tutup Usia

Yance Rumbino, Pencipta Lagu “Tanah Papua” Tutup Usia

Regional
Kisah Pilu Santriwati di Inhil Dianiaya Pengemudi Kapal karena Tolak Diajak Berhubungan Badan

Kisah Pilu Santriwati di Inhil Dianiaya Pengemudi Kapal karena Tolak Diajak Berhubungan Badan

Regional
Iriana Beli Anting dan Bros Usai Panen Mutiara di Lombok

Iriana Beli Anting dan Bros Usai Panen Mutiara di Lombok

Regional
Mahasiswanya Diduga Plagiat Skripsi, UM Palembang Bentuk Tim Investigasi

Mahasiswanya Diduga Plagiat Skripsi, UM Palembang Bentuk Tim Investigasi

Regional
Sisa Anggaran Pilkada Bangka Belitung Bakal Dibangun Rumah Warga Miskin

Sisa Anggaran Pilkada Bangka Belitung Bakal Dibangun Rumah Warga Miskin

Regional
Iriana Jokowi Lepas 300 Ekor Tukik di Pantai Elak-elak Lombok

Iriana Jokowi Lepas 300 Ekor Tukik di Pantai Elak-elak Lombok

Regional
Tolak RUU Penyiaran, Jurnalis di Semarang Ramai-ramai 'Gembok' Kantor DPRD Jawa Tengah dan Taburkan Mawar

Tolak RUU Penyiaran, Jurnalis di Semarang Ramai-ramai 'Gembok' Kantor DPRD Jawa Tengah dan Taburkan Mawar

Regional
Gunung Lewotobi Laki-laki Meletus Lagi Malam Ini, Status Waspada

Gunung Lewotobi Laki-laki Meletus Lagi Malam Ini, Status Waspada

Regional
Semua Rencana Telah Dijalankan, Pemkab Blora Optimistis Prevalensi Stunting Jadi 14 Persen pada 2024

Semua Rencana Telah Dijalankan, Pemkab Blora Optimistis Prevalensi Stunting Jadi 14 Persen pada 2024

Regional
Dalam 19 Hari, 199 Tersangka Narkoba di Jambi Ditangkap, 3 Masih Remaja

Dalam 19 Hari, 199 Tersangka Narkoba di Jambi Ditangkap, 3 Masih Remaja

Regional
Tunggakan Pajak Centre Point Rp 107 Miliar Ternyata Dibayar PT KAI

Tunggakan Pajak Centre Point Rp 107 Miliar Ternyata Dibayar PT KAI

Regional
Penyebab Ketua Bawaslu Banyumas Mundur dari Proses Pencalonan di Pilkada 2024

Penyebab Ketua Bawaslu Banyumas Mundur dari Proses Pencalonan di Pilkada 2024

Regional
Oknum Perwira dan Bintara Polisi Didakwa Pakai Sabu di Rumah Dinas

Oknum Perwira dan Bintara Polisi Didakwa Pakai Sabu di Rumah Dinas

Regional
Pantai Pasir Panjang di Singkawang: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Pantai Pasir Panjang di Singkawang: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com