Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berawal Pasangan Suami Istri Pengasuh Ponpes Positif Covid-19, 20 Santri Terinfeksi

Kompas.com - 24/04/2021, 16:15 WIB
Asip Agus Hasani,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BLITAR, KOMPAS.com - Sebanyak 20 santri sebuah pondok pesantren (ponpes) di Blitar terkonfirmasi positif Covid-19 setelah kiai pengasuh ponpes dan istrinya lebih dulu terinfeksi Covid-19.

Kasus positif Covid-19 di Ponpes Sanahul Huda di Kecamatan Selorejo itu ditemukan setelah Satgas Covid-19 Kabupaten Blitar menggelar tes swab dengan metode polymerase chain reaction (PCR).

Baca juga: Ahli Ungkap Kondisi Laut Utara Bali Lokasi KRI Nanggala-402 Hilang Kontak: Arus Kuat dan Dalam

"Kemarin sore (23/4/20211) kami lakukan tes PCR terhadap 111 santri. Hasilnya, 20 santri positif Covid-19," ujar juru bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Blitar Eko Wahyudi saat dikonfirmasi Kompas.com, Sabtu (24/4/2021).

Eko mengatakan, 20 santri yang terkonfirmasi positif Covid-19 segera dibawa ke rumah isolasi yang disediakan Satgas Covid-19 di Kecamatan Garum.

"Rata-rata mereka (para santri) hanya menunjukkan gejala ringan," ujarnya.

Munculnya klaster penyebaran Covid-19 di Kabupaten Blitar ini berawal dari pengasuh Ponpes berinisial S dan istrinya pergi melayat ke Kabupaten Malang pada 16 April.

Baca juga: 147 Pekerja Migran Sudah Pulang ke Blitar Sejak Minggu Kedua April

Saat pulang ke kediaman, pasangan suami istri itu mengeluh sakit dan dilarikan rumah sakit terdekat.

Setelah dua hari perawatan, kondisi pasangan suami itri itu tak membaik. Mereka dirujuk ke Rumah Sakit Wafa di Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Sosok Ayah di Empat Lawang yang Banting Bayinya hingga Tewas, Masih Berusia 18 Tahun, Sering Aniaya Istri

Sosok Ayah di Empat Lawang yang Banting Bayinya hingga Tewas, Masih Berusia 18 Tahun, Sering Aniaya Istri

Regional
Jadi Korban Banjir Sumbar, Ritawati: Saya Terus Memimpikan Suami yang Hilang

Jadi Korban Banjir Sumbar, Ritawati: Saya Terus Memimpikan Suami yang Hilang

Regional
Penampungannya Jadi Venue PON, Pengungsi Rohingya Dipindah dari Banda Aceh

Penampungannya Jadi Venue PON, Pengungsi Rohingya Dipindah dari Banda Aceh

Regional
Ada Perayaan Waisak 2024, Jam Kunjungan Wisata Candi Borobudur Berubah

Ada Perayaan Waisak 2024, Jam Kunjungan Wisata Candi Borobudur Berubah

Regional
Diduga Jadi Tempat Prostitusi, Belasan Warung Remang-remang di Brebes Disegel Warga

Diduga Jadi Tempat Prostitusi, Belasan Warung Remang-remang di Brebes Disegel Warga

Regional
Kala Prajurit Kopassus Dilantik Tanpa Didampingi Keluarga Usai Jalani Pendidikan di Nusakambangan

Kala Prajurit Kopassus Dilantik Tanpa Didampingi Keluarga Usai Jalani Pendidikan di Nusakambangan

Regional
Usai Santap Makanan Pengajian, Puluhan Warga di Brebes Keracunan Massal

Usai Santap Makanan Pengajian, Puluhan Warga di Brebes Keracunan Massal

Regional
Berkunjung ke Aceh, Menpora Diminta Tambah Anggaran PON Rp 531 Miliar

Berkunjung ke Aceh, Menpora Diminta Tambah Anggaran PON Rp 531 Miliar

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Cerah Berawan

Regional
Tak seperti Pemilu, Peminat PPK dan PPS di Pilkada Menurun

Tak seperti Pemilu, Peminat PPK dan PPS di Pilkada Menurun

Regional
Mengenal Megathrust dan Hubungannya dengan Potensi Gempa dan Tsunami di Indonesia

Mengenal Megathrust dan Hubungannya dengan Potensi Gempa dan Tsunami di Indonesia

Regional
Usai Kecelakaan Maut Subang, Tim Gabungan Cek Kelayakan Bus Pariwisata di Banyumas

Usai Kecelakaan Maut Subang, Tim Gabungan Cek Kelayakan Bus Pariwisata di Banyumas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com