Salin Artikel

Berawal Pasangan Suami Istri Pengasuh Ponpes Positif Covid-19, 20 Santri Terinfeksi

Kasus positif Covid-19 di Ponpes Sanahul Huda di Kecamatan Selorejo itu ditemukan setelah Satgas Covid-19 Kabupaten Blitar menggelar tes swab dengan metode polymerase chain reaction (PCR).

"Kemarin sore (23/4/20211) kami lakukan tes PCR terhadap 111 santri. Hasilnya, 20 santri positif Covid-19," ujar juru bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Blitar Eko Wahyudi saat dikonfirmasi Kompas.com, Sabtu (24/4/2021).

Eko mengatakan, 20 santri yang terkonfirmasi positif Covid-19 segera dibawa ke rumah isolasi yang disediakan Satgas Covid-19 di Kecamatan Garum.

"Rata-rata mereka (para santri) hanya menunjukkan gejala ringan," ujarnya.

Munculnya klaster penyebaran Covid-19 di Kabupaten Blitar ini berawal dari pengasuh Ponpes berinisial S dan istrinya pergi melayat ke Kabupaten Malang pada 16 April.

Saat pulang ke kediaman, pasangan suami istri itu mengeluh sakit dan dilarikan rumah sakit terdekat.

Setelah dua hari perawatan, kondisi pasangan suami itri itu tak membaik. Mereka dirujuk ke Rumah Sakit Wafa di Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang.


Setelah dilakukan pemeriksaan, pasangan suami istri itu dinyatakan positif Covid-19.

"Kondisi kesehatan Pak Kiai dan Bu Nyai sudah membaik saat ini. Kemarin juga sempat video call dengan Ibu Bupati dan Pak Kapolres," tutur Eko.

Hingga Sabtu (24/4/2021), sebanyak 5.216 kasus positif Covid-19 tercatat di Kabupaten Blitar. Jumlah kasus itu merupakan terbanyak ke-7 di Jawa Timur.

Tingkat kematian akibat Covid-19 Kabupaten Blitar mencapai 10,25 persen atau 535 kematian dan berada di urutan ke-5 tingkat kematian tertinggi di Jawa Timur. 

https://regional.kompas.com/read/2021/04/24/161529078/berawal-pasangan-suami-istri-pengasuh-ponpes-positif-covid-19-20-santri

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke