Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Aktif Covid-19 di Palopo Tersisa 2, Mudik dan Sekolah Tatap Muka Masih Dilarang

Kompas.com - 19/04/2021, 12:52 WIB
Amran Amir,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

PALOPO, KOMPAS.com- Jumlah kasus aktif Covid-19 di Kota Palopo, Sulawesi Selatan, pada hari ini, Senin (19/4/2021), tinggal dua pasien. Keduanya kini masih menjalani perawatan di rumah sakit.

Juru bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kota Palopo Ishaq Iskandar mengatakan, hingga ini ada 1.371 kasus orang terjangkit virus corona.

Dari jumlah itu, 1.316 di antaranya sudah dinyatakan sembuh.

“Untuk kasus Covid-19 yang meninggal sebanyak 53 orang sementara yang tersisa saat kasus positif saat ini ada 2 orang semuanya menjalani isolasi di rumah sakit,” kata Ishaq, saat dikonfirmasi, Senin (19/04/2021).

Baca juga: Kepulauan Sangihe Diklaim Tak Ada Penambahan Kasus Covid-19 Sejak 3 April 2021

Kedua pasien yang masih dalam perawatan itu berasal dari Kecamatan Wara Selatan dan Kecamatan Wara Utara.

“Semoga Palopo bebas dari Covid-19 dan kami berharap kepada semua warga agar tetap menjalankan protokol kesehatan Covid-19 karena pandemi belum berakhir,” ucap Ishaq.

Meski jumlah kasus aktif Covid-19 sudah menurun, Wali Kota Palopo Judas Amir tetap melarang aparatur sipil negara (ASN) mudik.

Dia juga belum mengizinkan sekolah tatap muka berlangsung.

Alhamdulillah sudah menuruun dan tersisa dua kasus, meski demikian warga diharap untuk tidak lalai atau abai dalam menjalankan protokol kesehatan Covid-19, jangan anggap sepele.  Untuk ASN dilarang mudik lebaran dan belum ada izin untuk membuka sekolah tatap muka, karena kondisi sekarang, masih belum bebas dari virus Covid-19,” ujar Judas.

Baca juga: Catatan IDI Nunukan Setahun Covid-19, Insentif Nakes Belum Cair dan Nihil Tes Swab di Puskesmas

Selain itu, saat ini sudah 9.039 orang di Palopo yang sudah divaksinasi Covid-19 dosis pertama dan 4.263 orang sudah mendapat dosis kedua vaksin Covid-19.

Sedangkan target vaksinasi di Kota Palopo adalah 26.962 orang.

“Secara rinci yaitu SDM kesehatan target 2.282 orang, dosis pertama 2.390 orang dan dosis kedua 2.334 orang. Untuk petugas publik target 14.033 orang, dosis pertama 6.303 orang, dosis kedua 1.874 orang. Sementara vaksinasi Lansia yang ditargetkan 10.644 orang, dosis pertama 346 orang dan dosis kedua 55 orang,” jelas Ashari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Demo di Banjarnegara Ricuh, Fasum Rusak, 2 Polisi Luka, Ini Pemicunya

Demo di Banjarnegara Ricuh, Fasum Rusak, 2 Polisi Luka, Ini Pemicunya

Regional
Angka Stunting di Lamongan Turun Drastis, Bupati Yuhronur Efendi Paparkan Caranya

Angka Stunting di Lamongan Turun Drastis, Bupati Yuhronur Efendi Paparkan Caranya

Regional
Kakek di Serang Banten Lecehkan Remaja Lalu Diunggah ke Medsos

Kakek di Serang Banten Lecehkan Remaja Lalu Diunggah ke Medsos

Regional
Kunker ke NTB, Presiden Jokowi Akan Resmikan Jalan Inpres dan Bendungan Tiu Suntuk

Kunker ke NTB, Presiden Jokowi Akan Resmikan Jalan Inpres dan Bendungan Tiu Suntuk

Regional
Panen Padi Triwulan I-2024 di Lamongan Berhasil, Rata-rata 7,34 Ton Per Hektar

Panen Padi Triwulan I-2024 di Lamongan Berhasil, Rata-rata 7,34 Ton Per Hektar

Regional
Gelar Halal Bihalal Bersama Jajarannya, Mas Dhito Sampaikan Ini ke Pegawai Pemkab Kediri

Gelar Halal Bihalal Bersama Jajarannya, Mas Dhito Sampaikan Ini ke Pegawai Pemkab Kediri

Regional
Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Regional
Pedagang Bakso di Semarang Lecehkan Remaja SMP hingga Empat Kali

Pedagang Bakso di Semarang Lecehkan Remaja SMP hingga Empat Kali

Regional
Suarakan Kemerdekaan Palestina, Dompet Dhuafa Sulsel Bersama MAN Gelar Sound of Humanity

Suarakan Kemerdekaan Palestina, Dompet Dhuafa Sulsel Bersama MAN Gelar Sound of Humanity

Regional
Bukit Lintang Sewu di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bukit Lintang Sewu di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Ketika 5 Polisi Berjibaku Tangkap 1 Preman Pembobol Rumah...

Ketika 5 Polisi Berjibaku Tangkap 1 Preman Pembobol Rumah...

Regional
10 Motor di Parkiran Rumah Kos di Semarang Hangus Terbakar, Diduga Korsleting

10 Motor di Parkiran Rumah Kos di Semarang Hangus Terbakar, Diduga Korsleting

Regional
1 Kg Sabu dan 500 Pil Ekstasi dari Malaysia Diamankan di Perairan Sebatik, Kurir Kabur

1 Kg Sabu dan 500 Pil Ekstasi dari Malaysia Diamankan di Perairan Sebatik, Kurir Kabur

Regional
Menyalakan 'Flare' Saat Nobar Timnas, 5 Pemuda Diamankan Polisi di Lampung

Menyalakan "Flare" Saat Nobar Timnas, 5 Pemuda Diamankan Polisi di Lampung

Regional
Sosok Rosmini Pengemis Marah-marah, Diduga ODGJ dan Dibawa Pulang Keluarganya

Sosok Rosmini Pengemis Marah-marah, Diduga ODGJ dan Dibawa Pulang Keluarganya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com