Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kepulauan Sangihe Diklaim Tak Ada Penambahan Kasus Covid-19 Sejak 3 April 2021

Kompas.com - 14/04/2021, 23:49 WIB
Teuku Muhammad Valdy Arief

Editor

KOMPAS.com-Satuan Tugas Penangangan Covid-19 Kabupaten Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara, mengklaim daerahnya sudah tidak mengalami penambahan kasus orang terinfeksi virus corona sejak 3 April 2021.

"Saat ini sudah tidak ada lagi masyarakat Kabupaten Kepulauan Sangihe yang positif Covid-19," kata Juru bicara Satuan Tugas penanganan COVID-19 Kabupaten Kepulauan Sangihe Jopy Thungari, Rabu (14/4/2021), seperti dilansir Antara.

Jopy mengatakan, kasus terakhir orang terinfeksi Covid-19 di Kepulauan Sangihe terjadi pada 2 April 2021.

Baca juga: Gempa Melanda Malang dan Sangihe Sulut dalam Satu Hari, Ini Faktanya

Orang itu merupakan pasien ke-310 di daerah tersebut dan kini sudah dinyatakan sembuh.

"Dari 310 kasus positif Covid-19, 302 orang sudah dinyatakan sembuh, sedangkan delapan orang telah meninggal dunia,"

Dari 15 kecamatan yang ada di Kabupaten Kepulauan Sangihe, hanya dua kecamatan yang tidak pernah ada kasus Covid-19.

"Kecamatan Tabukan Selatan Tenggara dan Kecamatan Kepulauan Marore sampai saat ini tidak pernah ada kasus Covid-19," kata Jopy Thungari.

Baca juga: Hari Ini Sulut Nihil Kasus Baru Covid-19, Semua Kabupaten dan Kota Zona Kuning

Kasus terbanyak berada di Kecamatan Tahuna Timur sebanyak 83 orang disusul Kecamatan Tahuna 81 kasus dan kecamatan Tabukan Utara 47 kasus.

Meski demikian, tidak disebutkan jumlah orang di Kepulauan Sangihe yang diperiksa dengan swab PCR atau rapid test antigen.

Pemerintah Kabupaten Sangihe melalui satuan tugas terus mengimbau masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan.

"Masyarakat tetap diimbau untuk mematuhi protokol kesehatan agar tidak terjadi penyebaran COVID-19," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com