Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolda Jatim Titip Karangan Bunga untuk 2 Mahasiswa yang Tewas di Kendari

Kompas.com - 29/09/2019, 10:30 WIB
Ahmad Faisol,
Farid Assifa

Tim Redaksi

PROBOLINGGO, KOMPAS.com - Kapolda Jatim Irjen Luki Hermawan mengirimkan karangan bunga belasungkawa atas kasus meninggalnya demonstran mahasiswa, Immawan Randy dan Yusuf Kardawi.

Karangan bunga sebagai bentuk duka cita diserahkan oleh Kapolres Probolinggo Kota AKBP Ambariyadi Wijaya kepada PD Muhammadiyah, Pemuda Muhammadiyah, IMM dan STAIM Kota Probolinggo.

"Kami berbelasungkawa atas meninggalnya mahasiwa Universitas Halu Oleo Kota Kendari. Kami akan berikan jaminan keamanan bagi mahasiwa Kota Probolinggo," kata Ambariyadi, Minggu (29/9/2019).

Baca juga: [POPULER NUSANTARA] Randy Tewas Tertembak Saat Demo | Prabowo Bicara Soal Aksi Mahasiswa

Menurutnya, melibatkan mahasiswa dalam tugas kepolisian itu merupakan hal wajib, karena Polri sangat butuh bantuan mahasiswa dalam menciptakan keamanan masyarakat.

"Dan, apabila mahasiswa memerlukan bantuan apa pun untuk melaksanakan kegiatan apa pun kami siap untuk membantu," ujarnya di Masjid PDM Muhammadiyah, Kota Probolinggo.

Dalam pertemuan dengan kapolresta, Ketua IMM Kota Probolinggo Alfin meminta kasus meninggalnya kader IMM diproses sesuai dengan hukum.

Pelaku penganiayaan yang menyebabkan anggota IMM meninggal dunia pada saat melaksanakan aksi unjuk rasa harus segera diungkap dan digelar press release dari pihak kepolisian.

Jika tidak, IMM secara struktural dari pusat, daerah hingga cabang akan melakukan aksi unjuk rasa menuntut kasus pelaku penganiayaan serta tuntutan lainnya seperti pada bidang pendidikan, RUU KPK dan RKUHP.

Ketua PD Muhammadiyah Kota Probolinggo H Masfuk mengatakan, kejadian di Kendari merupakan sebuah musibah, dan pihaknya meminta agar permasalahan ini dapat diselesaikan secara transparan mungkin dan juga hukum harus tetap ditegakkan.

Ketua BEM STAI Muhammadiyah, Sambang menyampaikan apresiasi kepada kepolisian yang telah melaksanakan pengamanan saat para mahasiswa melakukan unjuk rasa.

"Ke depan mahasiswa ingin banyak dilibatkan dalam kegiatan kepolisian, dan juga kepolisian bisa bersinergi dengan mahasiswa," tukasnya.

Baca juga: Mahasiswa Universitas Halu Oleo Kendari yang Tewas Tumpuan Keluarga

Diberitakan, Ketua DPP Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Bali, Ardi Pratama Mega Putra mendesak pengusutan secara tuntas meninggalnya 2 mahasiswa Universitas Halu Oleo, Kendari, Immawan Randy dan Yusuf Kardawi.

Ardi mengatakan, tewasnya Immawan Randy akibat luka tembak pada bagian dada merupakan preseden buruk.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com