GARUT, KOMPAS.com – Euis Ida Wartiah, kader Partai Golkar yang pada Pemilu 2019 lalu terpilih menjadi anggota DPRD Garut ditunjuk DPP Partai Golkar menjadi ketua DPRD Garut.
Penunjukan itu mengingat Partai Golkar menjadi pemenang Pemilu 2019 di Garut.
Penunjukan Euis Ida sebagai Ketua DPRD Garut diputuskan DPP Golkar lewat surat bernomor R-862/GOLKAR/VIII/2019 tertanggal 30 Agustus 2019.
Surat yang ditandatangani Ketua Koordinator Bidang Kepartaian Ibnu Munzir dan Sekretaris Jenderal Lodewijk F Paulus tersebut, meminta DPD Golkar Kabupaten Garut untuk segera memproses penetapan Euis Ida Wartiah sebagai ketua DPRD Garut.
Ade Barkah, Sekjen DPD Golkar Jawa Barat, yang dihubungi Senin (9/9/2019) membenarkan DPP Partai Golkar telah menunjuk Euis Ida Wartiah sebagai ketua DPRD Garut.
Baca juga: Sehari Jelang Dilantik, Anggota DPRD Garut Kembalikan Jas dari Setwan
Penunjukan tersebut didasarkan pada rekomendasi tim seleksi DPP Partai Golkar tentang penetapan calon pimpinan DPRD provinsi dan DPRD kabupaten dari Partai Golkar yang dilaksanakan pada tanggal 26 Agustus 2019.
“Iya betul (Euis Ida sudah ditunjuk jadi ketua DPRD Garut),” jelas Ade lewat pesan aplikasi WhatsApp saat dihubungi, Senin (9/9/2019).
Dihubungi terpisah, Euis Ida Wartiah membenarkan dirinya telah ditunjuk oleh DPP Partai Golkar untuk menjadi ketua DPRD Garut.
Euis mengaku tidak menyangka ia akan ditunjuk menjadi ketua DPRD Garut oleh partainya.
“Berkat ridha Allah, Ibu juga tidak bermimpi dan tidak menyangka akan menjadi ketua DPRD Garut,” katanya.
Euis mengakui dirinya menjadi wanita pertama yang menjadi ketua DPRD Garut.
Sebab, sebelumnya kursi ketua DPRD Garut beserta pimpinannya, selalu diisi oleh kaum laki-laki. Karenanya, Ida mengatakan akan berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan yang terbaik untuk masyarakat Garut.
“Ibu seorang wanita menyadari bukan yang terbaik, tapi akan berupaya semaksimal mungkin untuk memberikan yang terbaik,” jelas politisi senior Partai Golkar di Garut tersebut.
Euis sendiri saat dihubungi Senin (9/9/2019) mengaku tengah berada di Bandung menunggui anaknya yang akan menjalani operasi di salah satu rumah sakit di Bandung.
Sebelumnya, Euis harus bersaing dengan tiga kader Golkar Garut lain untuk bisa menduduki kursi ketua DPRD Garut.