Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kerusuhan di Pengadilan Negeri Bulukumba, Satu Warga Tertembak

Kompas.com - 13/06/2019, 17:08 WIB
Himawan,
Candra Setia Budi

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Kerusuhan yang terjadi di halaman Pengadilan Negeri Bulukumba, Sulawesi Selatan pada Selasa (11/6/2019) lalu tidak hanya membuat kaca serta fasilitas gedung tersebut rusak.

Satu warga dilaporkan terkena peluru polisi saat bentrokan yang terjadi usai sidang kasus pembunuhan di pengadilan tersebut. Kejadian ini juga terekam dalam video yang tersebar dan viral di media sosial.

Saat bentrokan terjadi, petugas kepolisian yang hendak menghentikam kerusuhan itu berkali-kali melakukan tembakan peringatan. Hingga pada akhirnya, sebelum video berakhir, seorang warga berjalan terpincang-pincang dengan luka darah di bagian kakinya.

Baca juga: Gagal Hakimi Terdakwa Pembunuhan, Keluarga Korban Rusak Gedung Pengadilan

Dari suara yang terdengar dalam video tersebut, diduga pria tersebut menjadi korban penembakan polisi.

Dari informasi yang dihimpun Kompas.com, pria yang terkena tembakan tersebut bernama Irwan (39). Dia merupakan warga Desa Anrihua, Kecamatan Kindang, Bulukumba.

Penembakan itu sendiri dibenarkan Kapolres Bulukumba AKBP Syamsu Ridwan. Ia menyebut Irwan saat ini masih dalam proses pencarian pihaknya

"Dugaan sementara seperti itu, karena yang bersangkutan diduga terkena tembakan petugas. Saat ini masih dalam pencarian," kata Syamsu Ridwan saat dikonfirmasi Kompas.com melalui pesan WhatsApp, Kamis (13/6/2019).

Baca juga: Seorang Ayah Diduga Cabuli Anak Kandungnya Diringkus Polisi

Syamsu Ridwan menambahkan bahwa Irwan sendiri juga ditetapkan sebagai tersangka dalam kerusuhan yang terjadi di Pengadilan Negeri Bulukumba tersebut. Ia terbukti membawa senjata tajam berupa badik. 

Menurut mantan Kapolres Selayar ini, pria yang tertembak di kaki itu juga menyerang petugas kepolisian hingga merusak kantor PN, hingga pihaknya mengambil tindakan tegas untuk meredakan aksinya.

"Dia sudah DPO dan ditetapkan sebagai tersangka yang terlihat dalam video membawa senjata tajam badik dan menyerang petugas sekaligus pengerusakan kantor PN," jelasnya. 

Baca juga: Dituduh Mencuri, Seorang Ayah Dibacok Tetangga hingga Tewas

Diberitakan sebelumnya, Kantor Pengadilan Negeri Bulukumba, Sulawesi Selatan, dirusak oleh beberapa warga usai sidang kasus pembunuhan seorang warga yang bernama Syahrul (23) yang digelar Selasa (11/6/2019) lalu.

Perusakan ini buntut dari gagalnya keluarga korban memukul empat terdakwa pembunuhan yang dihadirkan di ruang sidang.

Kejadian ini terekam dalam sebuah video yang kemudian viral di beberapa media sosial seperti Facebook dan Instagram.

Sebelum perusakan itu terjadi, massa yang merupakan keluarga dan kerabat korban menunggu terdakwa pembunuhan keluar dari Pengadilan Negeri Bulukumba untuk menyerangnya.

Baca juga: Sebelum Ditangkap, Pencuri Mobil Damkar Lari dari Kejaran Polisi

Namun, karena polisi sigap mengamankan para terdakwa keluar dari ruang tahanan Pengadilan Negeri Bulukumba menuju mobil tahanan, massa dari keluarga korban pun geram dan mengamuk hingga bentrok dengan aparat kepolisian yang berjaga.

Kapolres Bulukumba AKBP Syamsu Ridwan saat dikonfirmasi Kompas.com mengatakan, perusakan beberapa bangunan dan fasilitas di PN Bulukumba terjadi lantaran massa gagal menghakimi terdakwa pembunuhan. Akibatnya, beberapa kaca jendela, AC, hingga pintu kaca pengadilan pecah dan rusak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com