PALEMBANG, KOMPAS.com - Dua pengurus pesantren Al-Falah di Desa Sumber Mulyo, Kecamatan Buay Madang, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Sumatera Selatan, ditemukan tewas tenggelam di dalam kolam ikan sedalam 3 meter, Jumat (5/4/2019).
Kapolres OKU Timur AKBP Erlin Tangjaya mengatakan, kedua korban yang tewas tersebut yakni Luluk (23) dan Siti Mahmudah (24).
Mereka sebelumnya sedang berada di pinggir kolam ikan dibelakang pondok pesantren sembari bersih-bersih.
Baca juga: Nelayan yang Tenggelam di Pantai Nangahure NTT Ditemukan Lemas di Tengah Laut
Namun, Luluk yang berada dipinggir kolam langsung terpeleset hingga membuatnya tercebur. Melihat Luluk yang tak bisa berenang, Siti pun bermaksud hendak menolong korban.
Nahas, rupanya Siti juga tak bisa berenang hingga keduanya ditemukan tewas setelah dilakukan pertolongan oleh para penghuni pondok pesantren.
"Warga berusaha menolong korban dengan membawanya ke rumah sakit setempat. Setelah dua jam mendapatkan perawatan medis, kedua korban dinyatakan tewas karena sesak napas akibat banyak tertelan air kolam," kata Erlin, melalui pesan singkat.
Baca juga: Siswa SD Tercebur ke Embung Sedalam 4 Meter, Sempat Berteriak Minta Tolong Sebelum Tenggelam...
Jenazah kedua korban pun saat ini telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan, setelah sebelumnya berada di rumah sakit.
"Korban tewas karena tengelam, keduanya sama-sama tidak bisa berenang," ujar dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.