KENDARI, KOMPAS.com – Sebuah perahu mesin yang memuat satu keluarga terbalik dan tenggelam dihantam ombak setinggi tiga meter di perairan Teluk Bone, Desa Lambai Kecamatan Lambai, Kabupaten Kolaka Utara (Kolut), Sulawesi Tenggara (Sultra), Kamis (14/3/2019), sekitar pukul 09.00 Wita.
Satu keluarga dari Desa Sulaho, Kolut itu terdiri dari Sudianto (39) dan istrinya, Kasmawati (35), serta kedua anak mereka yakni Irma (4) dan Sartika (29).
Babinkantibmas Desa Sulaho, Brigadir Ilham Lahi mengatakan, perahu yang mengangkut satu keluarga hendak pulang ke Desa Sulaho. Namun, sekitar 200 meter dari bibir pantai, ombak setinggi tiga meter menghantam perahu mereka.
“Mereka dari Pasar Lambai mau pulang ke Desa Sulaho dengan menggunakan perahu mesin. Tiba-tiba ombak sangat besar menghantam sehingga perahu yang digunakan tenggelam,” kata Ilham saat dihubungi, Kamis malam.
Baca juga: Cuaca Buruk, Kapal Kecil Dilarang Berlayar di Laut Maluku
Setelah perahu tenggelam, para korban berusaha meminta tolong. Beruntung saat kejadian, warga setempat bernama Asbaruddin dan beberapa warga lainnya melihat kejadian tersebut dari kejauhan dan melakukan pertolongan.
Warga dengan membawa dua buah jerigen berenang ke arah para korban.
“Warga langsung menyelamatkan ke tepi pantai,” ujarnya.
Baca juga: Kapal Pesiar yang Karam Bersama 5 Turis Sempat Dilarang Lewati Laut Banda
Setelah tiba di bibir pantai, keempat korban langsung dilarikan ke Puskesmas Lambai untuk mendapatkan perawatan medis.
Warga diimbau untuk tetap waspada saat menggunakan transportasi laut, apalagi saat kondisi cuaca buruk.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.