Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Manyar Gresik yang Berdebu dan Berlumpur Usai Hujan Mulai Diaspal

Kompas.com - 28/03/2019, 16:08 WIB
Hamzah Arfah,
Khairina

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com - Proses pengerjaan Jalan Raya Manyar KM 27 - KM 30 Gresik yang berdebu saat kondisi kering dan berlumpur usai hujan, perlahan sudah memasuki tahap pengaspalan.

Meskipun demikian, proses pengaspalan tersebut baru menyentuh beberapa titik, khususnya bagian jalan yang berada di dekat Jembatan Manyar (timur).

"Masih berdebu, sebab yang diaspal baru yang dekat arah jembatan saja. Untuk ruas yang lain masih sama seperti sebelumnya, masih dikerjakan kayaknya, jadi masih berdebu," ujar salah seorang pengendara motor, Suyitno (36), Kamis (28/3/2019).

Baca juga: Terkait Jalan Raya Manyar Gresik, BBPJN Mengaku Terkendala Cuaca

Dari pantauan di lapangan, terlihat debu memang masih bertaburan cukup tebal ketika kendaraan dump truk melintas.

Pengendara sepeda motor banyak yang menggunakan masker untuk mengantisipasi debu.

Sementara petugas di lapangan, terlihat sibuk dengan pengerjaan masing-masing, dengan kendaraan yang melintas diberlakukan sistem bergantian satu jalur, antara dari barat menuju timur dan sebaliknya.

Terkait hal tersebut, Badan Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) VIII Surabaya pun memberikan tanggapan, pihaknya memang terus berusaha menyelesaikan pengerjaan sesuai dengan jadwal yang ditentukan.

"Memang baru sekitar dua hari ini kami mulai pengaspalan, dengan baru sekitar 500 meter yang diaspal dari KM 27 hingga KM 30 yang sedang kami kerjakan," ucap Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 4.3 BBPJN VIII Surabaya Merlan Efendi.

Ia pun meminta maaf kepada para pengguna jalan maupun warga, yang hingga hari ini masih terdampak dan belum merasa nyaman dengan kondisi jalan yang ada.

Pihaknya berjanji akan segera menyelesaikan pekerjaan yang ada.

"Sementara masih beberapa titik yang itu sudah kami anggap siap untuk diaspal, sesuai dengan uji kelayakan yang telah kami lakukan. Tapi itu akan terus kami lakukan hingga tuntas secara bertahap," ucap dia.

Pengerjaan untuk proses pengaspalan sendiri, dikatakan Merlan, membutuhkan waktu, lantaran proses pengaspalan bakal dilakukan beberapa kali agar konstruksi jalan raya sesuai dengan standar yang telah ditentukan.

"Untuk proses pengaspalan lapis satu, saya sendiri mempunyai target bisa diselesaikan tanggal 14 April. Nantinya akan ada tiga lapis sesuai dengan standar, dengan itu semua saya agendakan bisa rampung sekitar 26 April mendatang," kata dia.

Proses pengerjaan di jalan raya sepanjang 3 kilometer tersebut, dikatakan oleh Merlan, dimulai pada awal Februari 2019.

Dengan perencanaan semula, proyek akan bisa diselesaikan pada awal bulan Mei 2019 mendatang.

Kompas TV Beginilah suasana pembersihan ratusan kubik sampah di sepanjang jalan Parit Demang, Kecamatan Pontianak Selatan. Dinas Lingkungan Hidup turut mengerahkan alat berat untuk mengangkat sampah yang dibuang tidak pada tempatnya ini. Selain mesin keruk, tujuh buah truk pengangkut sampah ikut disiagakan. Dinas Lingkungan Hidup juga telah menangkap 39 warga yang diduga kuat membuang sampah di kawasan ini. 25 di antaranya dikenakan sanksi tindak pidana ringan disertai denda.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com