Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Jenazah Asal Malaysia Korban Longsor Tiu Kelep Dipulangkan

Kompas.com - 19/03/2019, 14:25 WIB
Idham Khalid,
Khairina

Tim Redaksi

MATARAM, KOMPAS.com- Dua jenazah asal Malaysia yang menjadi korban tanah longsor akibat gempa yang terjadi di pemandian Air Terjun Tiu Kelep, Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat, Minggu (17/3/2019) lalu dipulangkan melewati kargo Bandara Internet Lombok (BIL).

Kedua jenazah tersebut yakni Tai Siew (56) kelahiran 21 Agustus 1963 dan Lim Sai Wah (56) kelahiran 20 Oktober 1963.

Sulaeman (32), penanggung jawab Ginta Cargo yang berada di Bandara Internasional Lombok, yaitu jasa yang digunakan untuk mengirim jenazah menyebutkan, kedua jenazah perempuan ini dibawa dari Rumah Sakit Umum Provinsi (RSUP) Nusa Tenggara Barat dan tiba di Kargo BIL, Selasa (19/3/2019) sekitar jam 03.00 Wita.

Baca juga: Tim SAR Pastikan Tak Ada Lagi Korban Terjebak Longsor Air Terjun Tiu Kelep

Kedua jenazah ini dijadwalkan berangkat pukul 10.00 Wita dan tiba di Jakarta sekitar pukul 11.00 WIB dengan menggunakan nomor pesawat Garuda GA 435.

Sulaeman menambahkan, pada pukul 13.40 WIB jenazah tersebut akan berangkat dari Jakarta, dan akan tiba pada pukul 17.10 waktu Malaysia, dengan menggunakan pesawat Garuda GA 816.

"Dari Jakarta ke Malaysia berangkat jam 13.40 WIB dan tiba jam 17.10 di Kuala Lumpur dengan nomor pesawat 816," jelas Sulaeman pada Kompas.com

Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata NTB Fauzal membenarkan hal itu. Jenazah tersebut sudah dipulangkan menggunakan pesawat Garuda dengan didampingi keluarganya.

"Tadi kami sudah pulangkan dua jenazah tersebut menggunakan pesawat Garuda," kata Fauzal dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Selasa (19/3/2019)

Ia juga menambahkan, pemerintah sudah membiayai pemulangan kedua jenazah tersebut, dengan membayar tiket pesawat keluarga yang mendampingi dan kargo.

"Kami sudah membiayai pemulangan jenazah itu, dari tiket keluarga dan kargo," tambah Fauzal.

Kompas TV Jenazah warga negara Malaysia yang tertimbun longsor akibat gempa bumi di air terjun berhasil dievakuasi. Korban dapat dievakuasi setelah 2 jam proses pencarian yang melibatkan ratusan personel tim gabungan. Jenazah korban ditemukan terjepit bebatuan. Proses evakuasi dilakukan dengan peralatan manual, karena medan menuju lokasi yang tak memungkinkan masuknya alat berat. Untuk memastikan identitas warga negaranya yang menjadi korban longsor, Duta Besar Malaysia untuk Indonesia mendatangi rumah sakitsakit Provinsi Nusa Tenggara Barat. Kerusakan akibat gempa bermagnitudo 5,8 menyebabkan ribuan kepala keluarga kehilangan tempat tinggal. Hal ini disampaikan oleh Menteri Sosial Agus Gumiwang Krtasamita saat meninjau lokasi bencana di Lombok, Nusa Tenggara Barat. #GempaLombok #GempaNTB #NusaTenggaraBarat
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com