Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolda Sumsel kepada Perampok Sofyan: Menyerahkan Diri atau Saya Kejar Sampai Liang Kubur

Kompas.com - 13/11/2018, 17:56 WIB
Aji YK Putra,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi


PALEMBANG, KOMPAS.com - Kapolda Sumatera Selatan Irjen Pol Zulkarnain Adinegara memperingatkan tiga pelaku yang masih buron dalam kasus perampokan yang menewaskan Sofyan (43) sopir taksi online.

Polisi saat ini telah menangkap satu dari empat tersangka kasus perampokan yang menimpa Sofyan.

Zulkarnain meminta tiga pelaku yang belum tertangkap tersebut menyerahkan diri.

"Saya imbau kepada keluarga pelaku, lebih baik menyerahkan diri saja (keluarganya yang jadi pelaku), antarkan ke kita. Kalau tidak, saya kejar sampai liang kubur," kata Zulkarnain, Selasa (13/11/2018).

Baca juga: Jasad Sofyan, Sopir Taksi Online yang Hilang di Palembang, Akhirnya Ditemukan

Dia melanjutkan, para kawanan pelaku sangat sadis menghabisi nyawa Sofyan. Di mana korban dibuang secara tidak minusiawi setelah lebih dulu dibunuh.

"Mereka sangat sadis sama dengan kasus-kasus sebelumnya, yang pasti akan kami kejar dan kami tangkap. Lebih baik menyerahkan diri saja," ujar dia.

Zulkarnain sebelumnya memastikan bahwa Sofyan menjadi korban perampokan serta pembunuhan yang dilakukan oleh empat pelaku. Saat ini, satu pelaku perampokan dan pembunuhan Sofyan sudah tertangkap.

Baca juga: Mimpi Anak Sopir Taksi Online yang Dirampok: Tunggu Papa Pulang

Sofyan dilaporkan hilang oleh Fitriani (32), istrinya, ke Polda Sumatera Selatan pada Selasa (30/10/2018) kemarin. 

Sofyan menghilang usai mengantarkan penumpang dari kawasan Km 5 Palembang menuju KFC Simpang Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang.

Dari pemeriksaan, ternyata empat orang pelaku meminjam akun seorang perempuan berinisial TY untuk beraksi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com