PALEMBANG, KOMPAS.com - Jenazah Sofyan (43) sopir taksi online yang menjadi korban perampokan serta pembunuhan dikabarkan telah ditemukan oleh jajaran Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Sumatera Selatan, Selasa (13/11/2018).
Kapolda Sumatera Selatan Irjen Pol Zulkarnain Adinegara ketika dikonfirmasi telah membenarkan penemuan tersebut.
Diungkapkan jenderal bintang dua ini, jenazah Sofyan kini sedang dalam perjalanan menuju ke ruang jenazah Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Palembang, Sumatera Selatan.
Namun, Zulkarnain enggan memberikan keterangan secara detil lokasi ditemukannya jenazah Sofyan karena masih dalam penyelidikan petugas.
Baca juga: “Kami Terima Kabar Baik dan Buruknya Sofyan”
"Iya sudah ditemukan sekarang lagi di jalan. Lokasinya tidak disebutkan dulu, karena masih penyelidikan," kata Zulkarnain.
Zulkarnain mengungkapkan, jenazah Sofyan diperkirakan tidak utuh ketika ditemukan karena telah meninggal sejak beberapa minggu terakhir hingga mengalami pembusukan. "Tidak dikubur, jenazahnya dibuang oleh pelaku," lanjut dia.
Sebelumnya, satu pelaku telah ditangkap petugas pada Senin (12/11/2018) kemarin.
Dari hasil pemeriksaan tersebut, jenazah Sofyan dibuang pelaku di arah menuju kota Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) Sumatera Selatan.
Baca juga: Pengakuan Pelaku, Jenazah Sopir Taksi Online Sofyan Dibuang di Luar Kota Palembang
Sofyan dilaporkan hilang oleh Fitriani (32) yang tak lain adalah istrinya sendiri ke Polda Sumatera Selatan pada Selasa (30/10/2018) kemarin.
Sofyan menghilang usai mengantarkan penumpang dari kawasan KM 5 Palembang menuju KFC simpang Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang.
Dari pemeriksaan, ternyata empat orang pelaku meminjam akun seorang perempuan berinisial TY untuk beraksi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.