Sidak Bagian Umum, Wali Kota Parepare Temukan Nota Bermasalah

Dalam sidak pertanggungjawaban akhir tahun di pembukuan Bagian Umum, Senin (16/12/2013) pagi tadi, Taufan menemukan sejumlah nota yang diduga fiktif. "Sepertinya ada masalah dalam pembukuan laporan pertanggungjawaban biaya makan minum yang ditangani Bagian Umum," katanya.

Sementara itu, Kepala Inspektorat Parepare, Husni Syam membenarkan pada sidak yang dilakukan wali kota, ditemukan sejumlah masalah di laporan pertanggungjawaban biaya makan dan minum. "Tapi belum bisa kita pastikan apakah nota tersebut fiktif atau tidak. Yang jelasnya, ditemukan ada sejumlah laporan nota makan minum yang bermasalah dalam pembukuan laporan pertanggungjawaban Bagian Keuangan," ungkapnya.

Husni juga mengatakan, butuh pemeriksaan yang mendalam terkait masalah ini, sebab pertanggunggjawaban yang ditemukan itu harus lengkap. "Jadi, kami baru sebatas melihat pembukuan laporan pertanggungjawabannya. Untuk hasilnya, nantinya kita lihat setelah dilakukan pemeriksaan," terangnya.

Kendati tidak menjelaskan secara rinci, Husni mengemukakan, ada beberapa item biaya makan minum, baik yang dinikmati pejabat, kolega maupun tamu daerah yang diduga kuat bermasalah. "Jelasnya, nota makan minum itu dari beberapa rumah makan yang ada di Parepare," ujarnya.

Secara terpisah, Kabag Umum Setdakot Parepare, Darwis Sani menyatakan, pihaknya tidak membuat nota fiktif soal biaya makan dan minum. "Tidak ada yang sampai ke arah sana. Dan tidak ada nota dana besar untuk beberapa hal. Inspektorat cuma memeriksa terkait tugas dan tupoksi kami. Sidak wali kota pun, sidak biasa," kilahnya.