Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Resmi Ditahan karena Aniaya Siswa SMA, Sekretaris Satpol PP Mengamuk di Kantor Polisi

Kompas.com - 08/04/2024, 15:39 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

FLORES TIMUR, KOMPAS.com - Sekretaris Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), berinisial YM (56), emosi saat hendak ditahan aparat Polres Flores Timur.

Insiden itu terjadi pada Minggu (7/4/2024) setelah penyidik resmi menahan YM dan dua tersangka lain, yakni SFM (22), dan EARF (25).

Kasat Reskrim Polres Flores Timur Iptu Lasarus M A La'a mengatakan, tersangka YM sempat emosi dan menendang tempat sampah di depan ruangan Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA).

Lasarus mengatakan, petugas yang sedang piket kaget lantaran mendengar bunyi yang cukup besar. Mereka mengira terjadi ledakan.

Baca juga: Menginap 3 Bulan di Hotel lalu Kabur Tanpa Bayar Tagihan, Pria di Flores Timur Ditangkap

Meski begitu, kata dia, aparat yang memahami apa yang dialami YM.

"Itu reaksi setiap orang mungkin karena merasa jengkel sehingga melakukan pengerusakan," ujar Lasarus, saat dihubungi, Senin (8/4/2024).

Lasarus mengatakan, YM dan dua tersangka akan ditahan selama 20 hari ke depan.

Dia juga menegaskan, selam proses penanganan kasus tersebut penyidik telah memeriksa korban, saksi, dan terduga pelaku.

Dari tangan tersangka YM, penyidik menyita barang bukti berupa satu buah kelewang.

Ketiganya dijerat Pasal 80 Ayat (1) Jo Pasal 76 C UU Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak Subsider Pasal 170 Ayat (1) dan Ayat (2) ke-1 E KUHP tentang pengeroyokan yang berakibat luka.

Sebelumnya, penganiayaan ini terjadi di Jalan Raya Waibalun-Larantuka, Kelurahan Pantai Besar, pada Sabtu (3/2/2024) pukul 11.00 Wita.

Korbannya adalah LD (17) siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) di Larantuka, Kabupaten Flores Timur.

Baca juga: Jaksa Setor Rp 800 Juta ke Kas Negara dari Kasus Korupsi Pembangunan Talud Penahan Longsor di Flores Timur

Awalnya, korban melihat YM membawa kelewang di tangan kanannya. Kemudian YM memukul ke arah korban dan teman-temannya.

Akibatnya korban mengalami luka. Keluarga dan orangtua lalu membawa korban ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis.

Kasus ini kemudian dilaporkan ke Polres Flores Timur dengan laporan polisi nomor LP/B/24/I/SPKT/POLRES FLORES TIMUR/POLDA NUSA TENGGARA TIMUR, tanggal 4 Januari 2024.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebar Hoaks Soal Peredaran Beras Plastik di Media Sosial, Pria di Kalsel Ditangkap

Sebar Hoaks Soal Peredaran Beras Plastik di Media Sosial, Pria di Kalsel Ditangkap

Regional
Soal Pengantin Perempuan Ternyata Lelaki, Sekda Halsel Sempat Panggil Kades

Soal Pengantin Perempuan Ternyata Lelaki, Sekda Halsel Sempat Panggil Kades

Regional
[POPULER NUSANTARA] Cerita Keluarga Korban Pesawat Jatuh di BSD | Wanita Tampar Polisi di Makassar Ditahan

[POPULER NUSANTARA] Cerita Keluarga Korban Pesawat Jatuh di BSD | Wanita Tampar Polisi di Makassar Ditahan

Regional
3 Kurir Bawa 3 Kg Sabu Ditangkap di Semarang, Diminta Kirim Narkoba dari Medsos

3 Kurir Bawa 3 Kg Sabu Ditangkap di Semarang, Diminta Kirim Narkoba dari Medsos

Regional
Saat Markas OPM di Maybrat Dikuasai TNI, Sempat Terjadi Baku Tembak

Saat Markas OPM di Maybrat Dikuasai TNI, Sempat Terjadi Baku Tembak

Regional
Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada ke PSI, Sekda Kota Semarang Ungkap Alasannya

Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada ke PSI, Sekda Kota Semarang Ungkap Alasannya

Regional
Umat Buddha di Candi Borobudur Lantunkan Doa Perdamaian Dunia, Termasuk untuk Palestina

Umat Buddha di Candi Borobudur Lantunkan Doa Perdamaian Dunia, Termasuk untuk Palestina

Regional
Pasangan Sesama Jenis Menikah di Halmahera Selatan Ditangkap, Polisi: Antisipasi Amukan Warga

Pasangan Sesama Jenis Menikah di Halmahera Selatan Ditangkap, Polisi: Antisipasi Amukan Warga

Regional
Bentrokan Warga di Kupang, 3 Rumah Rusak, 2 Sepeda Motor Rusak dan Sejumlah Orang Luka

Bentrokan Warga di Kupang, 3 Rumah Rusak, 2 Sepeda Motor Rusak dan Sejumlah Orang Luka

Regional
Deklarasi Maju Pilkada Lombok Barat, Farin-Khairatun Naik Jeep Era Perang Dunia II

Deklarasi Maju Pilkada Lombok Barat, Farin-Khairatun Naik Jeep Era Perang Dunia II

Regional
Begal Meresahkan di Semarang Dibekuk, Uangnya untuk Persiapan Pernikahan

Begal Meresahkan di Semarang Dibekuk, Uangnya untuk Persiapan Pernikahan

Regional
Resmikan Co-working Space BRIN Semarang, Mbak Ita Sebut Fasilitas Ini Akan Bantu Pemda

Resmikan Co-working Space BRIN Semarang, Mbak Ita Sebut Fasilitas Ini Akan Bantu Pemda

Kilas Daerah
Penertiban PKL di Jambi Ricuh, Kedua Pihak Saling Lapor Polisi

Penertiban PKL di Jambi Ricuh, Kedua Pihak Saling Lapor Polisi

Regional
Pria di Kudus Aniaya Istri dan Anak, Diduga Depresi Tak Punya Pekerjaan

Pria di Kudus Aniaya Istri dan Anak, Diduga Depresi Tak Punya Pekerjaan

Regional
Setelah PDI-P, Ade Bhakti Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PSI

Setelah PDI-P, Ade Bhakti Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PSI

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com