Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Oknum Polisi di Maluku Tuduh Warga Mencuri HP lalu Menganiayanya

Kompas.com - 23/11/2023, 07:14 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Andi Hartik

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Seorang pemuda di Desa Batu Merah, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, Maluku, bernama KR alias Karim diduga menjadi korban penganiayaan yang diduga dilakukan sejumlah oknum polisi.

Aksi penganiayaan terhadap korban itu terjadi di pos Unit Pasukan Reaksi Cepat (PRC) Polda Maluku yang berada di Jalan Sultan Hasanudin Ambon pada Sabtu (18/11/2023).

Saat ini kasus tersebut telah ditangani secara hukum setelah korban dan keluarganya melaporkan kejadian itu ke Satuan Propam Polda Maluku.

Baca juga: Pemuda di Ambon Dianiaya 4 Oknum Polisi, Korban Dituduh Curi HP

Kuasa hukum korban, Sunardiyanto mengungkapkan, kliennya itu dianiaya dengan cara tidak wajar.

Menurutnya, korban dianiaya dengan cara dipukuli pakai tongkat berulang kali oleh para terduga pelaku. Kemudian kaki korban juga ditindih dengan meja.

Baca juga: Diduga Aniaya Pemuda, 4 Oknum Polisi di Maluku Ditahan

Selain itu tubuh korban juga sempat disetrum oleh para terduga pelaku penganiayaan.

"Korban dipukuli pakai tongkat, juga disetrum hingga kakinya ditindih pakai meja," katanya kepada wartawan, Rabu (22/11/2023).

Sunardiyanto menyebut, saat penganiayaan berlangsung, para terduga pelaku memaksa korban agar mengaku sebagai pelaku pencurian, meski korban tidak melakukannya.

"Korban dianiaya oleh oknum polisi karena diduga mencuri HP, padahal dari bukti rekaman CCTV yang kita punya tanggal 17 November 2023 itu terlihat jelas itu orang lain dan bukan KR pelakunya," ungkapnya.

Akibat penganiayaan itu korban menderita sejumlah luka dan memar pada beberapa bagian tubuhnya. Korban sendiri baru bisa pulang ke rumahnya setelah dijemput oleh keluarganya di pos tersebut.

Usai kejadian itu korban dan keluarganya kemudian mendatangi SPKT Polda Maluku dan Satuan Propam untuk melaporkan perbuatan para pelaku.

Halaman:


Terkini Lainnya

Tak Ada Petahana, PKB Optimistis Gus Yusuf Bisa Menang Pilkada Jateng

Tak Ada Petahana, PKB Optimistis Gus Yusuf Bisa Menang Pilkada Jateng

Regional
Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta Api Solo, 25 Warga Mengungsi

Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta Api Solo, 25 Warga Mengungsi

Regional
Maju Pilkada Solo, Caleg Terpilih Kevin Fabiano Daftar Cawalkot di PDI-P

Maju Pilkada Solo, Caleg Terpilih Kevin Fabiano Daftar Cawalkot di PDI-P

Regional
Sedihnya Hasanuddin, Tabungan Rp 5 Juta Hasil Jualan Angkringan Ikut Terbakar Bersama Rumahnya

Sedihnya Hasanuddin, Tabungan Rp 5 Juta Hasil Jualan Angkringan Ikut Terbakar Bersama Rumahnya

Regional
Maju Lagi di Pilkada, Mantan Wali Kota Tegal Dedy Yon Daftar Penjaringan ke PKS

Maju Lagi di Pilkada, Mantan Wali Kota Tegal Dedy Yon Daftar Penjaringan ke PKS

Regional
Dua Caleg Terpilih di Blora Mundur, Salah Satunya Digantikan Anak Sendiri

Dua Caleg Terpilih di Blora Mundur, Salah Satunya Digantikan Anak Sendiri

Regional
Perajin Payung Hias di Magelang Banjir Pesanan Jelang Waisak, Cuan Rp 30 Juta

Perajin Payung Hias di Magelang Banjir Pesanan Jelang Waisak, Cuan Rp 30 Juta

Regional
9 Rumah di Bantaran Rel Kereta Kota Solo Terbakar

9 Rumah di Bantaran Rel Kereta Kota Solo Terbakar

Regional
Pimpin Aksi Jumat Bersih, Bupati HST Minta Masyarakat Jadi Teladan bagi Sesama

Pimpin Aksi Jumat Bersih, Bupati HST Minta Masyarakat Jadi Teladan bagi Sesama

Regional
Harga Tiket dan Jadwal Travel Semarang-Banjarnegara PP

Harga Tiket dan Jadwal Travel Semarang-Banjarnegara PP

Regional
Sempat Ditutup karena Longsor di Sitinjau Lauik, Jalur Padang-Solok Dibuka Lagi

Sempat Ditutup karena Longsor di Sitinjau Lauik, Jalur Padang-Solok Dibuka Lagi

Regional
Dugaan Korupsi Pengadaan Bandwidth Internet, Plt Kepala Dinas Kominfo Dumai Ditahan

Dugaan Korupsi Pengadaan Bandwidth Internet, Plt Kepala Dinas Kominfo Dumai Ditahan

Regional
KY Tanggapi soal Status Tahanan Kota 2 Terpidana Korupsi di NTB

KY Tanggapi soal Status Tahanan Kota 2 Terpidana Korupsi di NTB

Regional
Pemilik Pajero Pasang Senapan Mesin di Kap, Mengaku Hanya untuk Konten Medsos

Pemilik Pajero Pasang Senapan Mesin di Kap, Mengaku Hanya untuk Konten Medsos

Regional
Update Bencana Sumbar, BPBD Sebut 61 Korban Tewas, 14 Orang Hilang

Update Bencana Sumbar, BPBD Sebut 61 Korban Tewas, 14 Orang Hilang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com