Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Pegawai Wanita Pemkab Bangka Saling Pukul, Berakhir di Kantor Polisi

Kompas.com - 17/10/2023, 18:42 WIB
Heru Dahnur ,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANGKA, KOMPAS.com-Sebanyak dua pegawai wanita di lingkungan Pemkab Bangka, Kepulauan Bangka Belitung terlibat cekcok dan saling pukul.

YL (43) yang berstatus honorer menderita luka di bagian bibir. Ia kemudian mengadukan kejadian itu ke kantor polisi.

Sementara terlapor inisial LN merupakan pegawai negeri sipil (PNS) diduga melakukan penyerangan pertama kali.

Baca juga: Alasan Ekonomi, Mantan Pegawai Bobol Toko di Bandung Electronic Center

Kepala Polres Bangka AKBP Taufik Noor Isya mengatakan, kasus pertikaian kedua pegawai masih dalam pemeriksaan.

"Ini sifatnya masih aduan," kata Taufik saat dihubungi Kompas.com, Selasa (17/2023).

Peristiwa terjadi pada Senin (16/10/2023) seusai apel pagi di halaman Kantor Bupati Bangka.

Setelah apel selesai, YL beranjak menuju tempat parkir kendaraan. Kemudian YL didatangi LN.

Baca juga: Perkelahian Dua Kelompok Pria di Banjarmasin, 2 Orang Tewas

Bidang Humas Polres Bangka Hardiansyah mengatakan, kejadian bermula ketika honorer dibilang hantu oleh oknum PNS, lalu cekcok mulut.

Kemudian oknum PNS memegang mulut honorer dengan menggunakan tangan dan honorer membalasnya dengan menarik jilbab oknum PNS sehingga terjadi keributan dan dilerai orang di sekitar.

"Diduga ada ketidaksenangan oknum PNS tersebut kepada honorer," ungkap Hardiansyah.

Baca juga: Kondisi Terkini Siswi SMP Dianiaya Temannya di Baubau Sultra, Diduga Berkelahi karena Saling Ejek di Grup WhatsApp

Hardiansyah memastikan, kejadian yang dibawa ke kantor polisi itu belum masuk tahap pembuatan laporan polisi, tapi masih sebatas aduan.

"Kelanjutan perkaranya masih pemeriksaan," ujar Hardiansyah.

 

Sementara YL di kantor polisi mengaku ada konflik yang terjadi tiga tahun lalu saat mereka berdua sama-sama bertugas di Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pemkab Bangka.

Akibat konflik tersebut, mereka berdua dipindahkan ke instansi berbeda.

Baca juga: Curhat Susahnya Ekspor, Mendag: Saya sampai Berkelahi sama Bule Uni Eropa

YL dipindahkan ke Kantor Kelurahan Surya Timur, sedangkan LN pindah ke Dinas Perikanan.

Diduga masih ada dendam sehingga akhirnya kembali terjadi cekcok seusai apel pagi yang membuat bibir YL menderita luka robek.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com