Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebagian Wilayah Sumsel Mulai Turun Hujan, Kabut Asap di Palembang Menipis

Kompas.com - 19/09/2023, 12:48 WIB
Aji YK Putra,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com- Hujan yang terjadi di sebagian wilayah Sumatera Selatan yang berlangsung sejak kemarin membuat kabut asap yang menyelimuti kota Palembang mulai menipis.

Bahkan, kualitas udara yang sebelumnya berada di level tidak sehat kini telah turun ke level sedang.

Berdasarkan data dari Stasiun Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) konsentrasi partikulat atau PM 2.5 di Palembang, pada Selasa (19/9/2023) berjumlah 21.20 mikrogram per meter kubik pada 04.00 WIB.

Baca juga: Karhutla di 3 Kabupaten Sumsel, Kabut Asap Masih Selimuti Palembang

Kemudian, pada pukul 09.00 WIB PM 2.5 berjumlah 57.00 mikrogram per meter kubik dan masih berada di level warna biru dengan kondisi sedang.

Kepala Stasiun Klimatologi Kelas I Sumatera Selatan Wandayantolis saat dikonfirmasi membenarkan kini udara di Palembang telah berangsur kembali sehat telah turun hujan di sebagian wilayah.

Wilayah yang terjadi hujan pada Senin (18/9/2023) dengan intensitas ringan tersebut meliputi Empat Lawang, Pagar Alam, Musi Rawas Utara, Lubuk Linggau.

“Betul, adanya hujan dan usaha keras Satgas di lapangan sangat membantu,”kata Wandayantolis saat dikonfirmasi lewat pesan singkat.

Baca juga: Kabut Asap Tutupi Jalan Lintas Palembang-Indralaya, Pengemudi Diminta Waspada

Sementara itu, Kepala Bidang Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Selatan Ansori menambahkan, Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) dilakukan sejak 16 hingga 21 September 2023.

Tim dari TMC ini memaksimalkan awan penghujan yang ada di sebagian wilayah Sumsel.

“Keberhasilan hujan dari TMC ini juga memang adanya awan hujan. Sehingga dimaksimalkan lagi agar awannya tidak pecah, sehingga gagal hujan. TMC terus dilakukan sampai tanggal 21 nanti sesuai dengan prediksi dari BMKG,” jelas Ansori.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bukit Batas di Kalimantan Selatan: Daya Tarik, Biaya, dan Cara Menuju

Bukit Batas di Kalimantan Selatan: Daya Tarik, Biaya, dan Cara Menuju

Regional
Kapal Bermuatan 70 Ton Kayu Ilegal Ditangkap di Perairan Kepulauan Meranti Riau

Kapal Bermuatan 70 Ton Kayu Ilegal Ditangkap di Perairan Kepulauan Meranti Riau

Regional
Gecok Kambing, Kuliner Khas Semarang Berbumbu Rempah

Gecok Kambing, Kuliner Khas Semarang Berbumbu Rempah

Regional
1 Prajurit TNI Gugur Ditembak KKB di Puncak

1 Prajurit TNI Gugur Ditembak KKB di Puncak

Regional
Gempa M 5,7 Guncang Pulau Doi

Gempa M 5,7 Guncang Pulau Doi

Regional
Tersangka Pengeroyok Bos Rental di Sukolilo Pati Bertambah Jadi 10 Orang

Tersangka Pengeroyok Bos Rental di Sukolilo Pati Bertambah Jadi 10 Orang

Regional
3 Kecamatan di Pati Jadi Target Operasi Kendaraan Bodong, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

3 Kecamatan di Pati Jadi Target Operasi Kendaraan Bodong, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

Regional
Jelang Idul Adha, Sejumlah Hewan Kurban di Jateng Terjangkit Diare dan Cacar

Jelang Idul Adha, Sejumlah Hewan Kurban di Jateng Terjangkit Diare dan Cacar

Regional
Pengakuan Karyawan di Batam Curi 143 Ponsel dari Perusahaan: Punya Utang di Pinjol Rp 100 Juta

Pengakuan Karyawan di Batam Curi 143 Ponsel dari Perusahaan: Punya Utang di Pinjol Rp 100 Juta

Regional
Wanita Lompat ke Sumur karena Hendak Dianiaya Mantan Suami Alami Luka-luka

Wanita Lompat ke Sumur karena Hendak Dianiaya Mantan Suami Alami Luka-luka

Regional
Dua Kali Disuntik, Bayi di Sukabumi Meninggal Usai Imunisasi Empat Varian Vaksin Sekaligus

Dua Kali Disuntik, Bayi di Sukabumi Meninggal Usai Imunisasi Empat Varian Vaksin Sekaligus

Regional
Densus Antiteror Sita Buku Catatan dan Serbuk dari Kontrakan Penjual Bubur di Karawang

Densus Antiteror Sita Buku Catatan dan Serbuk dari Kontrakan Penjual Bubur di Karawang

Regional
Temuan 24 Pohon Ganja di Ladang Kopi Simalungun, Pemilik Melarikan Diri

Temuan 24 Pohon Ganja di Ladang Kopi Simalungun, Pemilik Melarikan Diri

Regional
Seminggu Dirawat, 3 Korban Pengeroyokan di Sukolilo Pati Akhirnya Pulang

Seminggu Dirawat, 3 Korban Pengeroyokan di Sukolilo Pati Akhirnya Pulang

Regional
Kontrakan Penjual Bubur di Karawang Digeledah Densus, Ketua RT Mengaku Tak Kenal

Kontrakan Penjual Bubur di Karawang Digeledah Densus, Ketua RT Mengaku Tak Kenal

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com