Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peredaran Narkoba di Lampung Mengincar Masyarakat Miskin Kota

Kompas.com - 09/08/2023, 16:24 WIB
Tri Purna Jaya,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Sebanyak 35 orang ditangkap dalam 1 bulan karena terlibat kasus narkoba di Bandar Lampung. Kepolisian menyebut para tersangka ditangkap di wilayah masyarakat kelas bawah.

Kepala Satnarkoba Polresta Bandar Lampung Komisaris Polisi (Kompol) Gigih A Putranto membenarkan puluhan tersangka ini terdiri dari pengedar dan pemakai.

"Pengedar sebanyak 20 orang dan pemakai sebanyak 15 orang," kata Gigih di Mapolresta Bandar Lampung, Rabu (9/8/2023).

Baca juga: Anak Wakil Bupati Karimun Sudah 2 Kali Ditangkap karena Kasus Narkoba

Gigih mengatakan, 35 tersangka ini ditangkap dalam kurun waktu 1 bulan sejak 7 Juli hingga 8 Agustus 2023 di Bandar Lampung.

Lokasi pengungkapan dan penangkapan ini sebagian besar berada di permukiman padat penduduk dan masyarakat kelas bawah.

Di antaranya di Kelurahan Kaliawi, Kecamatan Tanjung Karang Pusat, Kelurahan Sukaraja, dan beberapa kelurahan di Tanjung Karang Timur.

Gigih mengatakan dari pengungkapan ini menjadi fakta bahwa peredaran narkoba sudah tidak lagi menyasar kalangan atas saja.

"Saat ini peredaran narkoba sudah makin meresahkan, bahkan sebagian besar pengedar sudah mengincar masyarakat kelas bawah," kata Gigih.

Baca juga: Gerebek Kampung Boncos, Polisi Tangkap Lima Terduga Pemakai Narkoba

Untuk mencegah dan memberantas peredaran narkoba ini, Gigih meminta masyarakat segera melaporkan jika ada aktivitas peredaran itu di wilayahnya.

"Jangan segan-segan untuk melapor ke kepolisian," kata dia.

Selain menangkap 35 orang itu, kepolisian juga menyita barang bukti berupa sabu-sabu seberat 99,81 gram, ganja (9,70 gram), tembakau sintetis (4,65 gram), ekstasi (4 butir) dan psikotropika (2 butir).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com