Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadi Buron Setahun, Tersangka Pembunuhan di Bandung Akui Sempat Dimandikan Dukun

Kompas.com - 14/06/2023, 08:26 WIB
Agie Permadi,
Michael Hangga Wismabrata

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - RD, tersangka pembunuhan Bintang Rizki Ramadhan, warga Kota Bandung, Jawa Barat, sempat jadi buronan polisi selama setahun lebih.

Di hadapan polisi, RD mengaku selama setahun itu dirinya sempat bekerja menjadi buruh pabrik hingga kernet truk.

"Sempat kerja di pabrik arang, pernah jadi kernet truk juga," kata RD di Mapolrestabes Bandung saat dihadirkan dalam rilis pengungkapan di Mapolrestabes Bandung, Selasa (13/6/2023).

Bahkan usai melakukan penusukan, pelaku juga sempat mendatangi dukun dan dimandikan.

"Satu hari setelah kejadian," ucapnya.

Baca juga: Buron Setahun, Anggota Geng Motor di Bandung yang Tusuk Korban hingga Tewas Tertangkap

Kapolrestabes Bandung Kombes Budi Sartono mengatakan bahwa usai menusuk korban di Jalan Sadakeling, Kota Bandung pada 25 Februari 2022 lalu, pelaku sempat kabur dan buron cukup lama.

Baca juga: Pura-pura Jemput Pulang, Pemuda di Bengkalis Sekap dan Perkosa Bocah 9 Tahun

Dalam pelariannya, pelaku sempat berpindah-pindah tempat untuk menghindari pengejaran petugas, sampai akhirnya berhasil ditangkap di wilayah Pacet, Kabupaten Bandung pada Minggu, 11 Juni 2023 sekitar pukul 05.00 WIB.

Polisi terpaksa melumpuhkan RD dengan timah panas di kaki karena berupaya kabur saat hendak ditangkap.

"Kasus ini terjadi cukup lama dan alhamdulilah kita bisa ungkap hari ini," kata Budi

Diberitakan sebelumnya, Kkorban tewas usai terlibat dalam bentrokan dua kelompok diduga geng motor.

Kelompok korban yang kalah jumlah berlarian, akan tetapi korban yang terjatuh sempat berupaya menyelamatkan sepeda motornya.

"Korban tertinggal di TKP tersebut, pada saat tertinggal korban berusaha mengambil motor yang tertinggal tapi tak sempat sampai akhirnya ditusuk oleh tersangka berinisial RD," ucap Budi.

Atas perbuatannya, pelaku dijerat pasal 338 juncto 351 ayat 3 KUHPidana dengan ancaman hukuman 20 tahun pidana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Sama-sama Olahan Daging Kambing, Apa Beda Gulai, Tongseng dan Tengkleng?

Sama-sama Olahan Daging Kambing, Apa Beda Gulai, Tongseng dan Tengkleng?

Regional
Bukit Batas di Kalimantan Selatan: Daya Tarik, Biaya, dan Cara Menuju

Bukit Batas di Kalimantan Selatan: Daya Tarik, Biaya, dan Cara Menuju

Regional
Kapal Bermuatan 70 Ton Kayu Ilegal Ditangkap di Perairan Kepulauan Meranti Riau

Kapal Bermuatan 70 Ton Kayu Ilegal Ditangkap di Perairan Kepulauan Meranti Riau

Regional
Gecok Kambing, Kuliner Khas Semarang Berbumbu Rempah

Gecok Kambing, Kuliner Khas Semarang Berbumbu Rempah

Regional
1 Prajurit TNI Gugur Ditembak KKB di Puncak

1 Prajurit TNI Gugur Ditembak KKB di Puncak

Regional
Gempa M 5,7 Guncang Pulau Doi

Gempa M 5,7 Guncang Pulau Doi

Regional
Tersangka Pengeroyok Bos Rental di Sukolilo Pati Bertambah Jadi 10 Orang

Tersangka Pengeroyok Bos Rental di Sukolilo Pati Bertambah Jadi 10 Orang

Regional
3 Kecamatan di Pati Jadi Target Operasi Kendaraan Bodong, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

3 Kecamatan di Pati Jadi Target Operasi Kendaraan Bodong, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

Regional
Jelang Idul Adha, Sejumlah Hewan Kurban di Jateng Terjangkit Diare dan Cacar

Jelang Idul Adha, Sejumlah Hewan Kurban di Jateng Terjangkit Diare dan Cacar

Regional
Pengakuan Karyawan di Batam Curi 143 Ponsel dari Perusahaan: Punya Utang di Pinjol Rp 100 Juta

Pengakuan Karyawan di Batam Curi 143 Ponsel dari Perusahaan: Punya Utang di Pinjol Rp 100 Juta

Regional
Wanita Lompat ke Sumur karena Hendak Dianiaya Mantan Suami Alami Luka-luka

Wanita Lompat ke Sumur karena Hendak Dianiaya Mantan Suami Alami Luka-luka

Regional
Dua Kali Disuntik, Bayi di Sukabumi Meninggal Usai Imunisasi Empat Varian Vaksin Sekaligus

Dua Kali Disuntik, Bayi di Sukabumi Meninggal Usai Imunisasi Empat Varian Vaksin Sekaligus

Regional
Densus Antiteror Sita Buku Catatan dan Serbuk dari Kontrakan Penjual Bubur di Karawang

Densus Antiteror Sita Buku Catatan dan Serbuk dari Kontrakan Penjual Bubur di Karawang

Regional
Temuan 24 Pohon Ganja di Ladang Kopi Simalungun, Pemilik Melarikan Diri

Temuan 24 Pohon Ganja di Ladang Kopi Simalungun, Pemilik Melarikan Diri

Regional
Seminggu Dirawat, 3 Korban Pengeroyokan di Sukolilo Pati Akhirnya Pulang

Seminggu Dirawat, 3 Korban Pengeroyokan di Sukolilo Pati Akhirnya Pulang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com