Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/06/2023, 19:34 WIB
Inang Jalaludin Shofihara,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang terus berupaya memenuhi hak anak untuk mendapatkan pendidikan.

Paling baru, Pemkot Tangerang menghadirkan menghadirkan program biaya pendidikan sekolah swasta gratis untuk 146 sekolah dasar (SD) dan madrasah ibtidaiyah (MI) hingga sekolah menengah pertama (SMP) dan Madrasah Tsanawiyah (Mts).

Pengamat kebijakan publik dari Universitas Trisakti Trubus Rahadiansyah mengatakan, kebijakan tersebut merupakan hal yang populis atau sesuai kepentingan rakyat.

Menurutnya, kebijakan tersebut akhirnya memberikan ruang pada sekolah swasta untuk berpartisipasi dalam meningkatkan pendidikan publik di Kota Tangerang.

"Jadi, dalam hal ini harusnya diperluas secara bertahap. Program ini menjadi bukti keseimbangan perhatian kepada sekolah negeri maupun swasta yang notabene diselenggarakan masyarakat," ungkapnya dalam terangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis (8/6/2023).

Baca juga: Ini Langkah Pemkot Tangerang Cegah Sampah Menumpuk Lagi di Bahu Jalan Pasar Rubuh

Trubu menyebutkan, sekolah swasta harus terpacu untuk memberikan pendidikan yang lebih berkualitas lagi berkat ruang yang diberikan Pemkot Tangerang. Dengan begitu, masyarakat secara perlahan akan terobsesi dengan sekolah swasta.

"Ini harusnya Pemkot Tangerang menjadi pilot project atau jadi role model pemerintah daerah lain dalam memberikan ruang sekolah swasta,” ungkapnya.

Trubus menyebutkan, kebijakan itu membuat peningkatan pelayanan dan kualitas pendidikan diselaraskan dengan baik.

Adapun program pendidikan gratis di sekolah swasta ditujukan bagi seluruh masyarakat Kota Tangerang yang tidak lolos pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2023/2024.

Pada 2021 dan 2022, Pemkot Tangerang memberikan bantuan uang pangkal senilai Rp 1 juta per siswa.

Baca juga: Pemkot Tangerang Hibahkan Lahan untuk Bangun Asrama Haji, Walkot Arief: Biar Tidak Perlu ke Pondok Gede

Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah mengatakan, pihaknya menggratiskan 146 sekolah swasta seperti negeri sebagai bentuk komitmen untuk mewujudkan tidak ada anak yang putus sekolah di Kota Tangerang.

“Kami berharap masyarakat memiliki banyak pilihan dalam melanjutkan pendidikan karena tidak boleh ada anak putus sekolah di kota Tangerang," ungkap Arief.

Wali Kota Tangerang Arief W WismansyahKOMPAS.COM/RASYID RIDHO Wali Kota Tangerang Arief W Wismansyah

Bantu ringankan beban orangtua

Sementara itu, salah seorang warga Kelurahan Gebang Raya, Kecamatan Periuk, Hengky mengatakan, program sekolah swasta gratis dari Pemkot Tangerang sangat membantu dalam meringankan beban orangtua.

Saat ini, salah satu anak dari Hengky akan memasuki jenjang (SMP). Dengan adanya program tersebut, dia tidak lagi khawatir jika anaknya tidak masuk sekolah negeri.

Baca juga: Pemkot Tangerang Bantu Penyandang Disabilitas Punya Kesempatan Kerja yang Setara

“Saya tahu program sekolah gratis ini dari grup rukun tetangga (RT). Setelah itu, saya cari tahu lagi informasinya di media sosial,” ungkapnya.

Halaman:


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Cekatan Tangani Banjir di Kota Semarang, Mbak Ita Dipuji Anggota DPRD

Cekatan Tangani Banjir di Kota Semarang, Mbak Ita Dipuji Anggota DPRD

Regional
Maksimalkan Satu Data Indonesia Sumut, Diskominfo Sumut Tekankan Standardisasi Aplikasi Pemerintah

Maksimalkan Satu Data Indonesia Sumut, Diskominfo Sumut Tekankan Standardisasi Aplikasi Pemerintah

Regional
Jelang Musim Hujan, Pemkot Semarang Jalankan Revitalisasi Saluran Air untuk Antisipasi Banjir

Jelang Musim Hujan, Pemkot Semarang Jalankan Revitalisasi Saluran Air untuk Antisipasi Banjir

Regional
Pasar Slogohimo Terbakar, Pasar Darurat Digelar di Lapangan Kelurahan Bulusari

Pasar Slogohimo Terbakar, Pasar Darurat Digelar di Lapangan Kelurahan Bulusari

Regional
Komparasi Kereta Cepat Whoosh dan KA Argo Parahyangan

Komparasi Kereta Cepat Whoosh dan KA Argo Parahyangan

Regional
Syukuran Pendopo Serambi Madinah, Pemkab Tanah Bumbu Gelar Tabuhan 1.000 Rebana

Syukuran Pendopo Serambi Madinah, Pemkab Tanah Bumbu Gelar Tabuhan 1.000 Rebana

Regional
Setahun Tragedi Kanjuruhan dan Perjuangan Mencari Keadilan

Setahun Tragedi Kanjuruhan dan Perjuangan Mencari Keadilan

Regional
Hadiri Fashion Show Istana Berbatik, Gubernur Syamsuar Promosikan Batik Riau Hasil Kreasi Pebatik Daerah

Hadiri Fashion Show Istana Berbatik, Gubernur Syamsuar Promosikan Batik Riau Hasil Kreasi Pebatik Daerah

Regional
Kepala BPBD Riau: Kabut Asap di Riau Berasal dari Karhutla di Sumsel dan Jambi

Kepala BPBD Riau: Kabut Asap di Riau Berasal dari Karhutla di Sumsel dan Jambi

Regional
Pj Gubernur Sulsel Bakal Bangun 100.000 Rumpon untuk Sejahterakan Nelayan

Pj Gubernur Sulsel Bakal Bangun 100.000 Rumpon untuk Sejahterakan Nelayan

Regional
Dorong Pemberdayaan Zakat dan Masyarakat area Malang, Dompet Dhuafa Ciptakan Minuman dari Lidah Buaya

Dorong Pemberdayaan Zakat dan Masyarakat area Malang, Dompet Dhuafa Ciptakan Minuman dari Lidah Buaya

Regional
Hadir di Acara Penutupan Discover North Sulawesi, Puan Terkesan Keramahan Masyarakat Sulut

Hadir di Acara Penutupan Discover North Sulawesi, Puan Terkesan Keramahan Masyarakat Sulut

Regional
Hadiri IGA 2023, Mbak Ita Paparkan 2 Program Inovasi Unggulan Pemkot Semarang

Hadiri IGA 2023, Mbak Ita Paparkan 2 Program Inovasi Unggulan Pemkot Semarang

Regional
Pikirkan Anak-anak Melayu Rempang!

Pikirkan Anak-anak Melayu Rempang!

Regional
Mas Dhito Berharap Kampung Lukis Ruslan Lahirkan Bibit-bibit Pelukis di Kabupaten Kediri

Mas Dhito Berharap Kampung Lukis Ruslan Lahirkan Bibit-bibit Pelukis di Kabupaten Kediri

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com