Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dugaan Korupsi Pembangunan Rumah Duafa Aceh Utara, Hasil Audit Diserahkan ke Kejari

Kompas.com - 08/02/2023, 13:12 WIB
Masriadi ,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

ACEH UTARA, KOMPAS.com – Kantor Inspektorat Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh, mengaku telah menyerahkan hasil audit untuk proyek pembangunan rumah duafa Kabupaten Aceh Utara tahun 2021 senilai Rp 11,2 miliar.

Kepala Inspektorat Kabupaten Aceh Utara, Andrea Zulfa menyebutkan, telah menyerahkan hasil audit dari kantornya ke Kejaksaan Negeri Aceh Utara.

“Dengan Inspektorat sudah tuntas dan ada bagian dari laporan akhir tidak ada kewenangan dari Inspektorat. Kewenangan tersebut ada di BPKP dan BPK RI. Jadi agar total laporan komplet maka membutuhkan perhitungan dari BPK RI,” kata Andrea dihubungi melalui telepon, Selasa (7/2/2023).

Baca juga: Kasatpol PP Seram Bagian Timur Ditahan atas Kasus Dugaan Korupsi Dana Honorarium

Dia menyebutkan, timnya tidak menghitung kerugian negara dalam proyek itu. Namun, hanya memastikan kelengkapan dokumen dengan mencocokkan laporan yang telah dibuat pelaksana pembangunan proyek, Baitul Mal Aceh Utara.

“Versi Inspektorat tidak melakukan perhitungan (kerugian negara) tetapi sebatas memastikan kehandalan dokumen dan mengkompilasi laporan. Namun karena perhitungan belum dilakukan maka belum bisa disampaikan ada kerugian atau tidak,” terangnya.

Sementara itu, Kepala Seksi Inteleijen, Kejaksaan Negeri Aceh Utara, Arif Kadarman yang dihubungi terpisah menyebutkan, timnya belum menerima laporan dari Inspektorat Aceh Utara.

“Belum ada laporan dari inspektorat, kami juga sudah mengalihkan permohonan audit ke BPK Provinsi Aceh,” jawabnya ringkas.

Baca juga: Baitul Mal Aceh Utara Batal Bangun 150 Unit Rumah Duafa

Sebelumnya diberitakan, jaksa menetapkan lima tersangka dalam kasus ini, yaitu Kepala Baitul Mal Aceh Utara yang berinisial YI (43), Mantan Kepala Sekretariat Baitul Mal Kabupaten Aceh Utara ZZ (46), Mantan Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) M (49), Mantan Koordinator Tim Pelaksana Z (39), dan Mantan Ketua Tim Pelaksana RS (36).

Mereka menyandang status tersangka sejak 3 Agustus 2022 lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Regional
Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Regional
Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Regional
Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Regional
Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Regional
Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Regional
390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

Regional
Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Regional
MGPA Beri Harga Khusus Tiket MotoGP Mandalika Selama Periode 'Early Bird'

MGPA Beri Harga Khusus Tiket MotoGP Mandalika Selama Periode "Early Bird"

Regional
Usung Luqman Hakim pada Pilkada Salatiga, PKB Buka Pendaftaran untuk Cari Wakilnya

Usung Luqman Hakim pada Pilkada Salatiga, PKB Buka Pendaftaran untuk Cari Wakilnya

Regional
Gempa M 4,7 di Boalemo Dipicu Aktivitas Lempeng Laut Sulawesi Utara

Gempa M 4,7 di Boalemo Dipicu Aktivitas Lempeng Laut Sulawesi Utara

Regional
Direktur PT Info Solusi Net Ditahan, 'Mark Up' Harga Langganan Internet Desa di Muba, Kerugian Negara Rp 27 Miliar

Direktur PT Info Solusi Net Ditahan, "Mark Up" Harga Langganan Internet Desa di Muba, Kerugian Negara Rp 27 Miliar

Regional
Mayat yang Ditemukan di Trotoar Simpang Sentul Bogor Diduga Korban Tawuran, Ditemukan Luka Sobek di Punggung

Mayat yang Ditemukan di Trotoar Simpang Sentul Bogor Diduga Korban Tawuran, Ditemukan Luka Sobek di Punggung

Regional
Pergerakan Tanah di Cianjur Meluas, 2 Kampung Diungsikan

Pergerakan Tanah di Cianjur Meluas, 2 Kampung Diungsikan

Regional
Cerita Rukijan, Tujuh Tahun Menanti Kabar Anaknya di Depan Pintu Pagar Rumah Mertua...

Cerita Rukijan, Tujuh Tahun Menanti Kabar Anaknya di Depan Pintu Pagar Rumah Mertua...

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com