Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Ganjar Bercerita tentang UGM yang Mampu Cetak Tokoh Penting...

Kompas.com - 04/02/2023, 07:27 WIB
Titis Anis Fauziyah,
Andi Hartik

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Universitas Gadjah Mada (UGM) menjadi salah satu perguruan tinggi di Indonesia yang terbukti berhasil mencetak sederet tokoh intelek hingga pejabat penting di Tanah Air.

Seperti Presiden Joko Widodo, Menteri Perhubungan Budi Karya, Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi, Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan HAM Mahfud MD, Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartanto.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo juga merupakan alumni UGM. Ia kini menjabat sebagai Ketua Umum Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (Kagama).

Baca juga: Viral Video Buruh Tidak Dibayar Uang Lembur, Ganjar Terjunkan Tim untuk Mediasi ke Grobogan

Dalam kesempatan audiensi dengan Pemimpin Redaksi Kompas.com Wisnu Nugroho dan rombongan di Rumah Dinas Puri Gedeh, Jumat (3/2/2023), Ganjar menceritakan pengalamannya dan pengamatannya selama berada di UGM.

“Hari ini kita harus belajar dari UGM, ada apa di UGM, kenapa tiba-tiba muncul tokoh-tokoh intelek,” tutur Ganjar di ruang tamu rumahnya.

Baca juga: Catat 188 Tambang Tak Berizin Selama 2022, Ganjar Bentuk Tim Terpadu Berantas Tambang Ilegal

Dengan suguhan teh panas, tahu bakso, dan onde-onde, obrolan berlangsung dengan cair dan santai. Sesekali Ganjar melemparkan guyonan ringan dalam perbincangan siang itu. Ia juga tertawa lepas bersama rombongan.

Ganjar menyebut, kurikulum Merdeka Belajar yang diusung Mendikbudristek Dikti Nadiem Makariem itu keren. Ia menilai, kurikulum itu mampu membangun karakter pelajar dan mahasiswa lebih matang.

Meski begitu, menurut Ganjar, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol) UGM sudah cukup lama mengadopsi dan mempraktekkan hal itu dengan masif dan baik. Magang dalam kurikulum merdeka telah mengizinkan mahasiwa mengonversi kerja atau aktivitasnya menjadi nilai.

“Nah, sekarang dikembangkan aktivis di UGM, jadi senat, jadi pegiat lingkungan, jadi apa sekarang bisa dikonversi menjadi nilai,” katanya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Jalur Aceh-Sumut Diterjang Longsor, Polisi Berlakukan Sistem Buka-Tutup

Jalur Aceh-Sumut Diterjang Longsor, Polisi Berlakukan Sistem Buka-Tutup

Regional
17 Sapi di Aceh Mati Disambar Petir

17 Sapi di Aceh Mati Disambar Petir

Regional
Modus Penipu Jasa Foto Pernikahan di Lamongan, Minta Transfer Uang tapi Tidak Datang

Modus Penipu Jasa Foto Pernikahan di Lamongan, Minta Transfer Uang tapi Tidak Datang

Regional
Ada Buruh di Demak yang Terpaksa Bekerja Saat Peringatan Hari Buruh

Ada Buruh di Demak yang Terpaksa Bekerja Saat Peringatan Hari Buruh

Regional
Heboh Hoaks Perampokan Klinik di Padang, Polisi Dituduh Aniaya Pelaku

Heboh Hoaks Perampokan Klinik di Padang, Polisi Dituduh Aniaya Pelaku

Regional
Dandan Riza Wardana Maju Pilkada Bandung 2024, Diusung Atalia Praratya dan Tokoh Jabar

Dandan Riza Wardana Maju Pilkada Bandung 2024, Diusung Atalia Praratya dan Tokoh Jabar

Regional
Gelar Aksi 'May Day', Buruh di Brebes Keluhkan Besaran Gaji sampai Lampu Jalan

Gelar Aksi "May Day", Buruh di Brebes Keluhkan Besaran Gaji sampai Lampu Jalan

Regional
Pembangunan Zona Hijau di Candi Borobudur Dimulai, Tempat Parkir Ditutup

Pembangunan Zona Hijau di Candi Borobudur Dimulai, Tempat Parkir Ditutup

Regional
Pencarian Warga Serang Lompat ke Laut Dihentikan

Pencarian Warga Serang Lompat ke Laut Dihentikan

Regional
Eks Wali Kota Semarang Akan Maju Pilkada 2024 lewat PKB

Eks Wali Kota Semarang Akan Maju Pilkada 2024 lewat PKB

Regional
Kebakaran Gudang BBM di Lampung, Api Sempat Menyambar Mobil Pemadam

Kebakaran Gudang BBM di Lampung, Api Sempat Menyambar Mobil Pemadam

Regional
Heboh Perampokan Klinik Kecantikan di Padang, Hoaks untuk Konten Medsos

Heboh Perampokan Klinik Kecantikan di Padang, Hoaks untuk Konten Medsos

Regional
Jadi Bakal Calon Gubernur Banten, Dimyati Janji Gratiskan Pendidikan TK sampai S3

Jadi Bakal Calon Gubernur Banten, Dimyati Janji Gratiskan Pendidikan TK sampai S3

Regional
Suami di Bogor Pukul Istri Usai Disusul dan Disuruh Pulang Saat Nongkrong

Suami di Bogor Pukul Istri Usai Disusul dan Disuruh Pulang Saat Nongkrong

Regional
Duel Berujung Maut Dua Pria di Bogor, Korban Dianiaya Sempat Minta Tolong Warga

Duel Berujung Maut Dua Pria di Bogor, Korban Dianiaya Sempat Minta Tolong Warga

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com