Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Detik-detik Suami Bacok Istri yang Sedang Sakit di NTT, Pelaku Lari ke Hutan

Kompas.com - 09/01/2023, 11:44 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

KOMPAS.com - Seorang pria bernama Mathias Sau tega membacok istrinya Adriana Nufeto di Desa Popnam, Kecamatan Noemuti, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT).

Korban yang sedang terbaring sakit di rumahnya tiba-tiba dibacok dengan menggunakan sebilah parang, hingga mengalami luka berat dan harus dilarikan ke rumah sakit.

Aksi suami bacok istri di NTT ini diketahui sang anak. Anak kandung korban pun melaporkan aksi pembacokan ini ke Polsek Noemuti.

"Usai membacok istrinya, pelaku (Mathias) kabur ke hutan," ungkap Kepala Kepolisian Sektor Noemuti, Inspektur Polisi I Wayan Guna, saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Minggu (8/1/2023) malam.

Baca juga: Animo Tinggi, Perjalanan KA Baturraden Ekspres Purwokerto-Bandung PP Ditambah hingga 11 Januari

Berdasarkan keterangan sang anak berinisial SS (14), kejadian berawal saat korban atau ibunya sedang tidur siang karena sakit.

Tak lama, pelaku masuk ke kamar korban melalui jendela, tanpa banyak bicara, pelaku langsung membacok korban di bagian tangan kiri.

Setelah melakukan aksinya, Mathias Sau melarikan diri ke hutan, sementara Adriana Nufeto terluka parah.

SS yang melihat ibunya terluka parah memberitahukan kejadian ini ke tetangga dan keluarganya.

Korban sempat dibawa ke puskesmas setempat, namun karena kondisi korban yang memburuk, kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kefamenanu.

Untuk penanganan lebih lanjut, Adriana dibawa ke RSUD Atambua.

Menurut Wayan, belum diketahui motif pembacokan, karena saat ini korban Adriana masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Atambua, Kabupaten Belu.

"Korban belum bisa dimintai keterangan karena masih dirawat di rumah sakit, sehingga kita belum bisa mengungkap motif kasus ini," kata dia.

Termasuk pelaku Mathias Sau, yang masih bersembunyi.

Baca juga: 13 Pesilat di Jombang Diringkus Usai Konvoi dan Berbuat Onar, 5 Jadi Tersangka

"Informasi dari anak korban, kalau beberapa hari sebelum dibacok, korban sempat dianiaya. Setelah itu pelaku kabur dari rumah. Kemudian muncul lagi dan membacok korban," ungkap Wayan.

Saat ini, sambung Wayan, pihaknya masih memburu pelaku yang bersembunyi di hutan.

Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Kupang, Sigiranus Marutho Bere | Editor Reni Susanti)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com