Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/12/2022, 16:38 WIB
Dwi NH,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar menerima penghargaan Tokoh Wakaf Nasional Unsur Kepala Daerah Provinsi dari Badan Wakaf Indonesia (BWI) melalui BWI Award 2022.

Penghargaan tersebut diserahkan kepada Syamsuar secara langsung oleh Wakil Menteri Agama (Wamenag) Republik Indonesia (RI) Zainut Tauhid Sa'adi didampingi Ketua BWI Mohammad Nuh.

Pemberian penghargaan itu sendiri bertepatan pada acara pembukaan rapat koordinasi nasional (rakornas) BWI dengan tema “Percepatan Ekosistem Perwakafan Profesionalisasi Nazhir” di Jakarta, Rabu (7/12/2022).

Sebagai penerima penghargaan, Syamsuar mengucapkan terima kasih atas apresiasi yang diberikan oleh BWI.

Menurutnya, penghargaan tersebut diberikan karena BWI melihat kegiatan wakaf di Riau serta adanya dukungan dari kepala daerah melalui gerakan wakaf Rp 1.000 per hari di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau.

Baca juga: DPMPTSP Riau Raih Peringkat Pertama UPP Kategori Prima 2022, Gubri: Jadi Motivasi Bekerja Keras

Selain itu, kata Syamsuar, pihaknya bersama BWI Riau saat ini juga sedang menggerakkan gerakan wakaf produktif dengan memanfaatkan tanah wakaf yang ada di Riau.

"Jadi Alhamdulillah, kami hari ini, Rabu (7/12/2022), mendapatkan penghargaan dari BWI, dalam rangka kegiatan yang mungkin mereka lihat seperti agenda wakaf di Riau dan didukung oleh kepala daerah," ucapnya dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (7/12/2022).

Untuk diketahui, BWI Provinsi Riau juga meraih penghargaan dalam BWI Award 2022 kategori BWI daerah terbaik kedua.

Sementara untuk peringkat pertama diraih oleh BWI Banten, disusul BWI Kepulauan Riau (Kepri) di peringkat ketiga. Posisi keempat diisi oleh BWI Aceh dan peringkat kelima ada BWI Sumatera Barat (Sumbar).

Baca juga: BWI: Pesantren Jadi Penggerak Ekonomi, Bukan Hanya Tempat Pembibitan Ulama

Selain itu, pada gelaran BWI Award 2022 juga diserahkan beberapa kategori penghargaan, di antaranya kategori Wakif Lembaga Perguruan Tinggi Negeri Atas Penempatan Wakaf Uang di Instrumen Sukuk Wakaf.

Selanjutnya, kategori Tokoh Wakif Wakaf Tanah, kategori Tokoh Wakif Wakaf Uang, kategori Lembaga Mitra Wakaf Nasional, dan kategori Nazir Terbaik.

Kemudian, ada juga kategori Mitra Wakaf Aparatur Sipil Negara (ASN) Terbaik, kategori Mitra Media Wakaf Nasional Online dan Cetak, hingga kategori BWI Daerah Terbaik.

Selain Gubernur Syamsuar, Bupati Kabupaten Siak Alfedri juga menerima penghargaan BWI Award 2022 sebagai tokoh wakaf nasional unsur kepala daerah kabupaten.

Baca juga: Wapres Sebut Potensi Wakaf Nasional Rp 180 Triliun, Ketua MPR: Bisa Bantu Entaskan Kemiskinan

Dedikasi dalam dunia perwakafan

Pada kesempatan yang sama, Ketua BWI Mohammad Nuh menyampaikan bahwa penghargaan yang diserahkan kepada Gubernur Syamsuar merupakan bentuk apresiasi terhadap dedikasi pemimpin Riau dalam dunia perwakafan.

"Anugerah ini berbagi rasa terima kasih kepada semua (yang memperoleh BWI Award 2022) atas dedikasinya di dunia perwakafan," ujarnya.

Sementara itu, Wamenag RI Zainut Tauhid Sa'adi mengatakan, semua penerima anugerah BWI Award merupakan para pejuang wakaf dan memiliki komitmen yang kuat untuk memajukan perwakafan di Indonesia.

Baca juga: Program Masjid Mandiri Gagasan Walkot Medan Diapresiasi Badan Wakaf Indonesia

Ia berharap, para pejuang wakaf tersebut selalu diberikan kekuatan oleh Allah Subhanahu wa ta'ala dalam menjalankan tugas pengabdian di bidang wakaf.

"Kami percaya semua yang hadir di sini (BWI Award) memiliki komitmen yang kuat untuk memajukan perwakafan di Indonesia," imbuhnya. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di 'Rumah' yang Sama...

Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di "Rumah" yang Sama...

Regional
Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com