Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Remaja 13 Tahun di Riau Dibunuh 5 Orang, Korban dan Pelaku Sempat Curi Sepeda dan Nyabu

Kompas.com - 08/11/2022, 22:00 WIB
Idon Tanjung,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Petugas kepolisian menangkap lima orang pelaku pembunuhan terhadap seorang remaja bernama Indra Gunawan Herman (13), di Kecamatan Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan, Riau, Selasa (8/11/2022).

Kelima pelaku, adalah RD (14), RZ (14), PJ (13), YB (36) dan EV (21). Mereka warga Kabupaten Pelalawan, ini menghabisi nyawa korban dengan menggunakan parang dan palu besi.

Kapolres Pelalawan AKBP Guntur Muhammad Tariq mengatakan, pembunuhan ini dilatarbelakangi oleh sakit hati salah satu pelaku terhadap korban, Indra.

Pelaku YB dan korban Indra sebelumnya mencuri sepeda. Kemudian, hasil curian mereka jual dan uangnya dibagi dua.

Baca juga: 5 Pelaku Pembunuhan Remaja 13 Tahun yang Mayatnya Dibuang Dalam Parit di Riau Ditangkap

"Uang dari hasil penjualan barang curian, mereka gunakan untuk membeli narkotika jenis sabu," kata Guntur kepada Kompas.com melalui keterangan tertulis, Selasa (8/11/2022).

Namun, setelah uang dan sabu habis, korban tiba-tiba mengeluarkan kata menghina kepada YB. Karena itulah, YB merasa sakit hati terhadap korban.

"Berdasarkan keterangan tersangka YB, dia mengaku dihina oleh korban berulang kali, sehingga pelaku sakit hati," sebut Guntur.

Di hubungi terpisah, Kepala Sub Bagian (Kasubag) Humas Polres Pelalawan AKP Edy Hariyanto mengatakan, korban dengan lima pelaku diduga sedang memakai sabu di rumah milik Opung Lensa di Jalan Seminai, Kec Pangkalan Kerinci, Pelalawan.

"Korban dengan para pelaku ini diduga sedang makai (sabu) sama-sama. Jadi, setelah barang itu (sabu) habis, korban ini berkata ngeyel dan suka mancing-mancing gitu. Sedangkan pelaku YB ini orangnya tempramen," kata Edy kepada Kompas.com melalui sambungan telepon, Selasa.

YB yang merasa sakit hati, memukul korban dengan menggunakan parang dan palu besi. Korban pun akhirnya tewas. 

Kemudian, pelaku lainnya membantu membungkus mayat korban dengan kain gorden dan plastik dan dibuang ke dalam parit.

"Empat pelaku lainnya turut serta," sebut Edy.

Baca juga: Mayat Pria Terbungkus Plastik Dalam Parit di Riau Korban Pembunuhan, Usianya 13 Tahun

Diberitakan sebelumnya, mayat pria terbungkus plastik ditemukan dalam parit di Jalan Pemda, Kecamatan Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau, Sabtu (5/11/2022) siang.

Mayat pria tanpa identitas itu ditemukan dengan kondisi terbungkus dengan beberapa lapisan plastik dan terikat.

Di bagian kepala terbungkus karung warna putih. Kondisi mayat sudah mengeluarkan bau busuk.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Polisi Diduga Aniaya Sesama Anggota Polisi di Manado, TKP di Gudang Toko Mainan Anak

Polisi Diduga Aniaya Sesama Anggota Polisi di Manado, TKP di Gudang Toko Mainan Anak

Regional
Dipukuli Pelaku hingga Lebam, Siswa Korban 'Bullying' di Cilacap Jalani Visum

Dipukuli Pelaku hingga Lebam, Siswa Korban "Bullying" di Cilacap Jalani Visum

Regional
Korupsi Ratusan Juta, Kades dan Bendahara di Bangka Selatan Ditangkap

Korupsi Ratusan Juta, Kades dan Bendahara di Bangka Selatan Ditangkap

Regional
Tim KNKT Investigasi Kecelakaan di Bawen, Hasil Keluar Paling Lama 1 Tahun

Tim KNKT Investigasi Kecelakaan di Bawen, Hasil Keluar Paling Lama 1 Tahun

Regional
Tak Puas dengan Pelayanan Kesehatan, Puluhan Warga Segel Puskesmas di Kupang

Tak Puas dengan Pelayanan Kesehatan, Puluhan Warga Segel Puskesmas di Kupang

Regional
Kepala Siswa SD di Jombang Terluka akibat Lemparan Kayu, Orangtua Lapor Polisi

Kepala Siswa SD di Jombang Terluka akibat Lemparan Kayu, Orangtua Lapor Polisi

Regional
5 Awak Kapal Hilang di Bangka Belitung, Sempat Telepon Istri Sebut Cuaca Buruk

5 Awak Kapal Hilang di Bangka Belitung, Sempat Telepon Istri Sebut Cuaca Buruk

Regional
Siswa SMP Korban 'Bullying' di Cilacap Alami Luka Lebam

Siswa SMP Korban "Bullying" di Cilacap Alami Luka Lebam

Regional
Dilanda Kekeringan, 2 Hektar Persawahan Lembor Manggarai Barat Terbakar

Dilanda Kekeringan, 2 Hektar Persawahan Lembor Manggarai Barat Terbakar

Regional
Perundungan di Cilacap: Pelaku adalah Kakak Kelas Korban yang Jadi Ketua 'Barisan Siswa'

Perundungan di Cilacap: Pelaku adalah Kakak Kelas Korban yang Jadi Ketua "Barisan Siswa"

Regional
Cekcok dengan Istri Usai Mabuk Miras, Suami di NTT Bakar Rumahnya

Cekcok dengan Istri Usai Mabuk Miras, Suami di NTT Bakar Rumahnya

Regional
Cerita Lengkap Siswa SD di Ende Meninggal Usai Makan Bangkai Daging Anjing yang Dibakar

Cerita Lengkap Siswa SD di Ende Meninggal Usai Makan Bangkai Daging Anjing yang Dibakar

Regional
Sederet Fakta Kasus 'Bullying' Murid SMP di Cilacap, Pelaku Hampir Dihajar Massa

Sederet Fakta Kasus "Bullying" Murid SMP di Cilacap, Pelaku Hampir Dihajar Massa

Regional
[POPULER REGIONAL] Kapolres Purworejo Dicopot, Ada Apa? | Kasus Perundungan Siswa di Cilacap

[POPULER REGIONAL] Kapolres Purworejo Dicopot, Ada Apa? | Kasus Perundungan Siswa di Cilacap

Regional
Situasi Dirasa Aman, Trigana Air Buka Kembali Penerbangan ke Oksibil

Situasi Dirasa Aman, Trigana Air Buka Kembali Penerbangan ke Oksibil

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com