Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mayat Pria Terbungkus Plastik Dalam Parit di Riau Korban Pembunuhan, Usianya 13 Tahun

Kompas.com - 08/11/2022, 09:09 WIB
Idon Tanjung,
Reni Susanti

Tim Redaksi

 

PEKANBARU, KOMPAS.com - Mayat pria yang ditemukan dalam keadaan terbungkus dan terikat plastik di Kecamatan Pangkalan Kerinci, Kabupetan Pelalawan, Riau, ternyata korban pembunuhan.

"Iya (korban pembunuhan)," ujar Kapolres Pelalawan, AKBP Guntur Muhammad Tariq saat dikonfirmasi Kompas.com melalui pesan WhatsApps, Senin (7/11/2022).

Guntur menjelaskan, polisi berhasil mengungkap identitas korban. Korban bernama Indra Gunawan Hendra, berusia 13 tahun.

Baca juga: Ruko di Bengkulu Terbakar, 3 Anak Meninggal Dunia

Pihaknya sejauh ini masih menyelidiki pelaku pembunuhan anak di bawah umur tersebut.

Diberitakan sebelumnya, mayat pria terbungkus plastik ditemukan dalam parit di Jalan Pemda, Kecamatan Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau. Penyebab kematian pria itu tengah diselidiki polisi.

Kepala Sub Bagian (Kasubag) Humas Polres Pelalawan AKP Edy Harianto mengatakan, mayat pria tersebut belum diketahui identitasnya.

Untuk mengetahui penyebab korban apakah tewas dibunuh atau tidak, saat ini dilakukan otopsi di Rumah Sakit Bayangkara Polda Riau di Kota Pekanbaru.

Baca juga: 104 Rumah di Indragiri Hulu Riau Terendam Banjir 1 Meter

Edy menjelaskan, mayat pria dalam parit itu ditemukan Sabtu (5/11/2022), sekitar pukul 16.00 WIB.

Mayat tersebut pertama kali ditemukan warga, bermula dari bau busuk di sekitar lokasi kejadian.

"Warga melihat adanya bungkusan plastik yang mencurigakan mengapung dalam parit. Setelah dicek ternyata mayat, sehingga dilaporkan ke pihak kepolisian," ujar Edy.

Edy mengatakan, mayat pria itu ditemukan dengan kondisi terbungkus dengan beberapa lapisan plastik dan terikat. Di bagian kepala terbungkus karung warna putih.

Adapun ciri-ciri mayat pria itu, memiliki tinggi badan 156 sentimeter dan usia diperkirakan 15-25 tahun.

"Pada jari tangan kiri, ada tato bertuliskan Indra. Pakaiannya baju kaos lengan pendek bergambar One Piece (tengkorak kuning) dan celana pendek warna hitam les biru berlogo Nike," sebut Edy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Regional
Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Regional
Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Regional
Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Regional
Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Regional
Cerita Jadi Jemaah Haji Termuda di Semarang, Halima Ngaku Sudah Nabung sejak TK

Cerita Jadi Jemaah Haji Termuda di Semarang, Halima Ngaku Sudah Nabung sejak TK

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com