Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ratusan Penumpang Kapal Cantika Lestari yang Cedera Dirawat di 3 Rumah Sakit di Kota Kupang

Kompas.com - 25/10/2022, 18:40 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Andi Hartik

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Ratusan penumpang Kapal Cantika Lestari 77 jurusan Kupang-Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT), yang selamat dan mengalami cedera menjalani perawatan medis di tiga rumah sakit di Kota Kupang.

Di Rumah Sakit Bhayangkara Kupang terdapat 60 penumpang yang dirawat, di Rumah Sakit Umum WZ Johannes Kupang terdapat 59 orang dan di Rumah Sakit SK Lerik Kota Kupang sebanyak 141 orang.

Selain penumpang yang cedera atau luka, terdapat 14 jenazah para korban yang disemayamkan di Rumah Sakit Bhayangkara Kupang.

Baca juga: Sisa Bangkai Kapal Cantika yang Terbakar Ditemukan di Perairan Naikliu Kupang

"Tapi khusus 14 korban yang meninggal ini, semuanya berada di Rumah Sakit Bhayangkara Kupang," kata Kepala Kepolisian Daerah NTT Irjen Pol Johni Asadoma kepada sejumlah wartawan di Kupang, Selasa (25/10/2022).

Johni yang memantau para korban cedera dan meninggal, menyebut, saat ini semua korban ditangani dengan baik oleh petugas medis.

Baca juga: UPDATE Korban Kapal Terbakar di NTT, 17 Penumpang Tewas, 309 Selamat

Untuk korban yang meninggal, hanya tujuh orang yang telah diidentifikasi dan dua jenazah telah diambil pihak keluarga untuk dibawa pulang ke kampung halaman.

"Ada dua jenazah yang telah dibawa oleh keluarganya yakni dari Jawa Timur dan dari Kabupaten Alor," kata Johni.

Johni menjelaskan, data sementara dari pihak kepolisian, jumlah penumpang kapal yang terbakar tersebut sebanyak 321 orang.

"Tapi jumlah ini masih bisa berubah," kata Johni.

"Dari 321 orang ini terdiri dari 144 wanita dan 177 pria. Ini data sementara yang terkumpul dari yang selamat," ujar dia.

Pihaknya akan terus melakukan bantuan pencarian dan pertolongan kepada para korban dengan mengerahkan tiga kapal.

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com