KOMPAS.com - Anggota komplotan geng motor nekat tantang dan acungkan senjata tajam jenis parang ke polisi saat hendak ditangkap di Jalan Gajah Mada, Bandar Lampung, Minggu (11/9/2022).
Polisi pun tak tinggal diam dan segera melakukan penangkapan. Peristiwa itu terjadi saat polisi menggelar razia keamanan di sejumlah titik di Bandar Lampung.
"Patroli ini dilakukan untuk memonitor aksi kejahatan C3, premanisme, balapan liar, tawuran, gank motor, kejahatan jalanan lainnya pada daerah rawan kejahatan dan kriminalitas," kata Kepala Satreskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Dennis Arya Putra.
Dari razia itu sebanyak 46 anggota geng motor berhasil diamankan. Sebagian besar para pelaku masih duduk di bangku SMP dan SMA.
Baca juga: Ibu di Lampung Aniaya Anaknya, Videonya Dikirim ke Suami yang Selingkuh
Dennis melanjutkan, penangkapan itu berawal dari laporan warga. Warga mengaku resah dengan aksi para anggota geng motor tersebut.
Setelah ditindaklanjuti, polisi melakukan razia di lima lokasi, yaitu di di Jalan Teuku Umar, Jalan ZA Pagar Alam, Jalan Pangeran Antasari, Jalan Gajah Mada, Jalan Kesehatan Pahoman dan Durian Payung.
Baca juga: 46 Anggota Geng Motor Bersenjata Tajam Ditangkap Polisi, Sempat Acungkan Parang Saat Dikejar Polisi
"Kita amankan di lima lokasi di Bandar Lampung dalam operasi semalam," kata Kepala Satuan Samapta Polresta Bandar Lampung Komisaris Polisi (Kompol) Suwandi, Minggu (11/9/2022).
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.