Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Temuan Mayat Terbakar Diduga Iwan Budi Pegawai Bapenda Semarang, Sang Istri Masih Tak Percaya

Kompas.com - 09/09/2022, 20:50 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Keluarga masih belum percaya mayat yang ditemukan di semak-semak Jalan Raya Semarang Barat adalah Iwan Budi pegawai Bapenda Kota Semarang, Jumat (9/9/2022).

Istri Iwan, Ony, mengatakan awalnya mendapatkan kabar dan diminta ke Polrestabes. Namun dirinya belum mengetahui apa yang terjadi.

"Waktu itu saya diminta kesana. Tapi daya belum dapat kabar apapun sebenarnya yang terjadi itu apa," ujarnya saat disambangi tribunjateng.com di kediamannya, Jumat.

Setelah beberapa jam, adiknya mengabari bahwa kendaraan yang digunakan Iwan ditemukan. Kabar penemuan jenazah dan motor tersebut dari teman-temannya.

"Teman-teman saya menghubungi melalui whatsapp yang kuat dan sabar. Saya belum tahu apa yang terjadi," ujarnya.

Baca juga: Mayat Tanpa Kepala di Semarang, Ada Papan Nama Iwan Budi Paulus dan Motor Hangus Terbakar di TKP

Ony menuturkan selama suaminya belum pulang ke rumah, dirinya tidak pernah mengikuti perkembangan terbaru yang disiarkan media.

Bahkan pihaknya tidak percaya atas kabar yang tersebar di masyarakat.

"Saya bilang ke anak-anak saya, jangan percaya dengan orang lain,percaya dengan papa mamamu," jelasnya.

Berawal dari temuan motor yang terbakar

Penemuan mayat yang diduga Iwan berawal dari penemuan motor terbakar di kawasan Pantai Marina Semarang, Kamis (8/9/2022).

Yang pertama kali melihat motor tersebut adalah operator alat berat buldoser bernama Slamet. Slamet menuturkan, ia tengah bekerja membersihkan rumput di sekitar lokasi. Saat itulah ia melihat motor yang sudah terbakar. Ia tidak melihat mayatnya.

"Saya sedang bekerja bersihin ilalang, lihat ada motor, terus laporan sama mandor," jelasnya di lokasi kejadian Kawasan pantai maria Kota Semarang, Jumat (9/9/2022)

"Jam sebelasan siang, kemarin siang, terus saya laporan dengan mandor ditindaklanjuti oleh mandor," ucapnya menambahkan.

Baca juga: PNS Bapenda Kota Semarang yang Hilang Ternyata Akan Jadi Saksi Kasus Dugaan Korupsi Ini

Setelah mengetahui dan melaporkan dirinya kembali melanjutkan aktifitasnya sampai selesai.

"Masih kerja lagi sampai sore saya, saya cuman lihat saja turun saja tidak," katanya.

Mayat diduga Iwan pegawai Bapenda Kota Semarang ditemukan Kamis (8/9/2022) sekitar pukul 17.00 di lahan kosong di Jalan Marina Raya.

Mayat diduga Iwan ditemukan hangus terbakar dan tidak utuh dengan kepala hilang. Pelaku pembunuhan diduga memutilasi korban.

Selain itu, kondisi motor Vario merah juga kondisi hangus terbakar. Untuk menemukan bagian kepala, penyelidik dibantu anjing pelacak.

Baca juga: PNS Bapenda Semarang yang Hilang Ternyata Sempat Terdeteksi Kembali ke Kantor, tapi...

Dalam olah TKP oleh tim inafis Polrestabes Semarang ditemukan laptop, pisau, Hp, Monogram PNS dan papan nama An. IWAN BUDI PAULUS keadaan terbakar.

Sebelumnya Iwan dinyatakan hilang. Ia terakhid terdeteksi CCTV saat berada di Traffic Light AKPOL pada Rabu (24/8/2022).

Sebelum hilang, Iwan rencananya akan diperiksa sebagai saksi atas kasus dugaan penyelewengan aset.

Namun pihaknya saat ini sedang melakukan pendalaman dan mencari bukti-bukti atas aduan tersebut.

Baca juga: PNS Semarang Saksi Korupsi Hilang Sejak 24 Agustus 2022, Barangnya Ditemukan di Dekat Jasad Terbakar

"Panggilan Iwan baru sekali. Kalau sebelum tanggal 25 kami sering melakukan komunikasi. Kami mengirimkan surat klarifikasi untuk meminta penjelasan. Setelah itu sudah tidak ada," tutur Dirreskrimsus Polda Jateng, Kombes Pol Dwi Subagyo.

Terkait kaburnya Iwan, pihak keluarga telah membuat laporan di Polrestabes Semarang. Pihak keluarga sudah diperiksa dan menanyakan keberadaan Iwan.

"Keluarganya menyatakan tidak tahu kemana perginya. Katanya ada acara.Setelah acara tidak balik-balik," jelasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Temuan Mayat Diduga Iwan Budi Pegawai Bapenda Semarang, Istri Masih Belum Percaya, Ini Curhatnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com