Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Misteri Hilangnya PNS Kota Semarang Iwan Budi Temui Titik Terang, Ini Penjelasannya

Kompas.com - 09/09/2022, 14:19 WIB
Dita Angga Rusiana

Editor

KOMPAS.com - Misteri hilangnya pegawai Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Semarang Iwan Budi Paulus mulai menemukan titik terang. Pasalnya, diduga jasad terbakar yang ditemukan di wilayah Pantai Marina, Kota Semarang, merupakan Iwan Budi yang dilaporkan menghilang beberapa waktu lalu. 

Dugaan tersebut berdasarkan pada penemuan beberapa barang milik Iwan Budi di lokasi tersebut. Mulai dari pelat nomor kendaraan, papan nama atas nama Iwan Budi, komputer jinjing hingga telepon seluler.

Baca juga: Kronologi Penemuan Jasad Tanpa Kepala yang Diduga Iwan Budi, PNS Kota Semarang yang Hilang

Hal ini dibenarkan oleh Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar.

"Ada sepeda motor, komputer jinjing, telepon seluler yang diduga milik Iwan Budi Paulus," jelasnya saat dikonfirmasi di lokasi, Jumat (9/9/2022).

"Ini pelat yang digunakan oleh saudara Iwan Budi yang dilaporkan hilang," lanjutnya. 

Meski sudah menemukan beberapa barang bukti, pihaknya belum bisa memastikan bahwa jasad tersebut merupakan Iwan Budi. 

"Masih menunggu pemeriksaan forensik," kata dia.

Terkait kondisi jasad, Irwan menyebut bagian kepalanya hilang sehingga polisi hanya menemukan bagian leher ke bawah yang terbakar.

"Kepalanya tidak ditemukan di tempat kejadian perkara (TKP)," ungkapnya.

Dia menduga kepala korban masih ada di sekitar lokasi. Polisi masih melakukan pencarian dengan menggunakan anjing pelacak.

"Ada kemungkinan kepala korban dibawa binatang liar," imbuhnya.

Seperti diketahui, sebelum dilaporkan hilang Iwan sempat mendapatkan panggilan oleh Polda Jawa Tengah terkait kasus korupsi. Iwan dipanggil sebagai saksi dalam kasus tersebut.  (Penulis: Kontributor Semarang, Muchamad Dafi Yusuf | Editor: Khairina)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Direktur Perumda Air Minum Ende Nyatakan Siap Maju Pilkada 2024

Direktur Perumda Air Minum Ende Nyatakan Siap Maju Pilkada 2024

Regional
Awal Mula Temuan Kerangka Wanita di Wonogiri di Pekarangan Rumah Residvis Kasus Pembununan dan KDRT

Awal Mula Temuan Kerangka Wanita di Wonogiri di Pekarangan Rumah Residvis Kasus Pembununan dan KDRT

Regional
[POPULER REGIONAL] Alasan Kapolda Ancam Copot Kapolsek Medan Kota | Duel Bos Sawit dengan Perampok di Jambi

[POPULER REGIONAL] Alasan Kapolda Ancam Copot Kapolsek Medan Kota | Duel Bos Sawit dengan Perampok di Jambi

Regional
Sindir Pemerintah, Warga 'Panen' Ikan di Jalan Berlubang di Lampung Timur

Sindir Pemerintah, Warga "Panen" Ikan di Jalan Berlubang di Lampung Timur

Regional
Pria Ini Curi Sekotak Susu karena Anaknya Menangis Kelaparan, Dibebaskan dan Diberi 13 Kotak

Pria Ini Curi Sekotak Susu karena Anaknya Menangis Kelaparan, Dibebaskan dan Diberi 13 Kotak

Regional
Saat Dua Bule Eropa Ikut Halalbihalal di Magelang, Awalnya Dikira Pesta Pernikahan

Saat Dua Bule Eropa Ikut Halalbihalal di Magelang, Awalnya Dikira Pesta Pernikahan

Regional
Pilkada Nunukan, Ini Syarat Dukungan Jalur Partai dan Independen

Pilkada Nunukan, Ini Syarat Dukungan Jalur Partai dan Independen

Regional
Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Regional
Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Regional
Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Regional
Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Regional
Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Regional
Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Regional
Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Regional
Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com