Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mayat Tanpa Kepala di Semarang, Ada Papan Nama Iwan Budi Paulus dan Motor Hangus Terbakar di TKP

Kompas.com - 09/09/2022, 19:59 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Jasad tanpa kepala ditemukan di kawasan Pantai Marina Kota Semarang, Jawa Tengah pada Jumat (9/9/2022).

Diduga mayat tersebut adalah Iwan Budi Paulus saksi kasus korupsi yang juga tercatat sebagai pegawai Badan Pendapatan Daerah Kota Semarang.

Dugaa tersebut muncul karena ditemukan papan nama atas Iwan Budi, komputer jinjing, serta ponsel yang diduga milik Iwan Budi di lokasi.

Tak hanya itu. Petugas juga menemukan motor yang menjadi kendaraan dinas yang digunakan Iwan Budi di lokasi penemuan.

Baca juga: Misteri Hilangnya PNS Kota Semarang Iwan Budi Temui Titik Terang, Ini Penjelasannya

Motor yang ditemukan juga dalam kondisi hangus terbakar.

"Kendaraan yang terbakar itu masih meninggalkan plat nomor polisi warna merah dengan nomor H 9799," jelas Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar di lokasi kejadian, Jumat (9/9/2022).

Berdasarkan penelusuran, pelat nomor kendaraan tersebut digunakan oleh pegawai Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Semarang yang bernama Paulus Iwan Budi (51).

"Ini pelat yang digunakan oleh saudara Iwan Budi yang dilaporkan hilang," ujarnya.

Baca juga: PNS Bapenda Kota Semarang yang Hilang Ternyata Akan Jadi Saksi Kasus Dugaan Korupsi Ini

Namun untuk memastikan identitas mayat tersebut, polisi masih menunggu pemeriksaan dari laboratorium forensik.

"Kalau kendaraannya diduga kuat iya, karena identik dengan nomor pelat, nomor rangka, nomor mesin itu sudah identik," ungkapnya.

Terkait kondisi jasad, Irwan menyebut bagian kepalanya hilang sehingga polisi hanya menemukan bagian leher ke bawah yang terbakar.

"Kepalanya tidak ditemukan di tempat kejadian perkara (TKP)," ungkapnya.

Baca juga: PNS Semarang Saksi Korupsi Hilang Sejak 24 Agustus 2022, Barangnya Ditemukan di Dekat Jasad Terbakar

Dia menduga kepala korban masih ada di sekitar lokasi. Polisi masih melakukan pencarian dengan menggunakan anjing pelacak.

"Ada kemungkinan kepala korban dibawa binatang liar," imbuhnya.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Muchamad Dafi Yusuf | Editor : Khairina)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Kapal Ikan di Cilacap Terbakar, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

4 Kapal Ikan di Cilacap Terbakar, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

Regional
3.617 Wajib Pajak Magelang Gratis PBB, Berikut Syaratnya

3.617 Wajib Pajak Magelang Gratis PBB, Berikut Syaratnya

Regional
Saat Doa Ibu Mengiringi Pratama Arhan Bertanding...

Saat Doa Ibu Mengiringi Pratama Arhan Bertanding...

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam Berawan

Regional
Viral Keluhan Soal Kenaikan UKT Unsoed, Mahasiswa Merasa Ditodong

Viral Keluhan Soal Kenaikan UKT Unsoed, Mahasiswa Merasa Ditodong

Regional
Utang Pelanggan PDAM Magelang Capai Rp 150 Juta, Banyak Rumah Kosong

Utang Pelanggan PDAM Magelang Capai Rp 150 Juta, Banyak Rumah Kosong

Regional
Kronologi Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dicekik dengan Sabuk dan Dipukul Batu

Kronologi Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dicekik dengan Sabuk dan Dipukul Batu

Regional
Kepala LKPP Pastikan Belanja Pemerintah Prioritaskan PDN dan UMKK

Kepala LKPP Pastikan Belanja Pemerintah Prioritaskan PDN dan UMKK

Regional
Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Regional
Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Regional
Anggota OPM Pelaku Penyerangan Pos Kisor Serahkan Diri dan Kembali ke Pangkuan NKRI

Anggota OPM Pelaku Penyerangan Pos Kisor Serahkan Diri dan Kembali ke Pangkuan NKRI

Regional
Bus Eka Tabrak Truk di Tol Solo-Ngawi, 1 Orang Tewas, Ini Dugaan Penyebabnya

Bus Eka Tabrak Truk di Tol Solo-Ngawi, 1 Orang Tewas, Ini Dugaan Penyebabnya

Regional
PDAM Magelang Beri Diskon untuk Masyarakat Penghasilan Rendah, Catat Tanggalnya

PDAM Magelang Beri Diskon untuk Masyarakat Penghasilan Rendah, Catat Tanggalnya

Regional
Timnas Menang atas Korea Selatan, Warga Ambon Konvoi Sambil Bunyikan Klakson

Timnas Menang atas Korea Selatan, Warga Ambon Konvoi Sambil Bunyikan Klakson

Regional
Cerita Nelayan Berhari-hari Bantu Cari Dokter Wisnu di Laut, Keluarganya Pernah Jadi Pasien Sang Dokter

Cerita Nelayan Berhari-hari Bantu Cari Dokter Wisnu di Laut, Keluarganya Pernah Jadi Pasien Sang Dokter

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com