Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Gelar Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Pengusaha Papan Bunga di Lampung

Kompas.com - 10/07/2022, 14:39 WIB
Tri Purna Jaya,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Polisi menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan pengusaha papan bunga di Lampung Tengah. Para pelaku menjalani setengah dari total reka adegan saat rekonstruksi.

Korban bernama Tarmizi (57), ditemukan dalam kondisi mengenaskan terkubur di area perkebunan PTPN VII Bekri, Sabtu (25/6/2022) sore.

Baca juga: Para Pelaku yang Membunuh Pengusaha Papan Bunga Terancam Penjara Seumur Hidup

Kepala Satreskrim Polres Lampung Tengah AKP Edi Qorinas mengatakan, terdapat 71 adegan dalam reka ulang kasus pembunuhan itu.

Menurut Edi, dari total 71 adegan reka ulang tersebut, lebih dari setengahnya adalah adegan pembunuhan terhadap korban.

"Dari adegan 30, korban sudah mulai mengalami kekerasan fisik. Pada adegan 36 korban dijerat di bagian leher dan dipukul kepalanya oleh AT menggunakan batu, saat di Pantai Sebalang, Lampung Selatan," kata Edi dalam keterangan tertulis, Sabtu (9/7/2022).

Rekonstruksi ini digelar di Mapolres Lampung Tengah pada Jumat (8/7/2022). Dalam rekonstruksi itu, seluruh pelaku yakni FK (21), BG (22), AT (17), dan AD (18), hadir.

Dari rekonstruksi ini diketahui pembunuhan itu telah direncanakan oleh FK yang merupakan kekasih gelap korban.

"Adegan pertama dimulai pertemuan para pelaku di rumah FK alias Caca untuk merencanakan pembunuhan terhadap korban," kata Edi.

Adegan berikutnya, FK dan korban keluar dari penginapan di Kecamatan Rajabasa, Bandar Lampung, dengan mengendarai Fortuner milik korban.

Edi menambahkan, lokasi tempat kejadian perkara (TKP) ada di tiga tempat, yakni di Bandar Lampung, Lampung Selatan, dan Lampung Tengah.

"Untuk TKP di Lampung Tengah adalah adegan di mana korban dikuburkan oleh para pelaku," kata Edi.

Menurut Edi, para pelaku dijerat dengan pasal  340 KUHP subsider 339 serta pasal 365 Ayat 3 KUHP, dengan ancaman pidana penjara seumur hidup.

Sebelumnya, misteri kasus pengusaha papan bunga yang jasadnya ditemukan dalam kondisi mengenaskan di Lampung Tengah terkuak.

Aparat kepolisian setempat telah menangkap empat orang pelaku pembunuhan tersebut, satu orang adalah perempuan yang merupakan kekasih gelap sang pengusaha.

Baca juga: Bunuh Pengusaha Papan Bunga dan Jual Mobilnya, Pelaku Langsung Beli iPhone Tunai

Kasus pembunuhan berencana ini terungkap setelah jasad korban ditemukan pada Sabtu (25/6/2022) sore di area Danau Bekri, Kampung Sinar Banten, Kecamatan Bekri.

Kondisi saat ditemukan jasad korban tertutup dedaunan kering dan ranting kayu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Regional
BPBD Minta Warga Lebak Waspadai Hujan Lebat di Malam Hari

BPBD Minta Warga Lebak Waspadai Hujan Lebat di Malam Hari

Regional
Napak Tilas 2 Abad Traktat London, BI Pamerkan Uang Kuno

Napak Tilas 2 Abad Traktat London, BI Pamerkan Uang Kuno

Regional
2 Pembeli Cula Badak Taman Nasional Ujung Kulon Ditangkap

2 Pembeli Cula Badak Taman Nasional Ujung Kulon Ditangkap

Regional
Aniaya 2 'Debt Collector', Aiptu FN Sudah Jadi Tersangka

Aniaya 2 "Debt Collector", Aiptu FN Sudah Jadi Tersangka

Regional
Kunci di Balik Kegigihaan Ernando Ari, Ada Doa Ibu yang Tak Pernah Padam

Kunci di Balik Kegigihaan Ernando Ari, Ada Doa Ibu yang Tak Pernah Padam

Regional
Karyawan Warung Bakso di Semarang Perkosa Rekan Kerjanya, Pelaku: Saya Nafsu

Karyawan Warung Bakso di Semarang Perkosa Rekan Kerjanya, Pelaku: Saya Nafsu

Regional
Cerita Pilu Kasus Adik Aniaya Kakak di Klaten, Ibu yang Sakit Stroke Tak Tahu Anaknya Tewas

Cerita Pilu Kasus Adik Aniaya Kakak di Klaten, Ibu yang Sakit Stroke Tak Tahu Anaknya Tewas

Regional
Tolak Kenaikan UKT, Ratusan Mahasiswa Unsoed Geruduk Rektorat

Tolak Kenaikan UKT, Ratusan Mahasiswa Unsoed Geruduk Rektorat

Regional
Tanggapan RSUD Ulin Banjarmasin Usai Dilaporkan atas Kasus Malapraktik

Tanggapan RSUD Ulin Banjarmasin Usai Dilaporkan atas Kasus Malapraktik

Regional
Soal Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat, Sandiaga Uno: Tak Akan Ada Tindak Lanjut

Soal Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat, Sandiaga Uno: Tak Akan Ada Tindak Lanjut

Regional
Perjuangan Reni Obati Putrinya Positif DBD hingga Meninggal Dunia, Panas Tinggi Capai 45 Derajat

Perjuangan Reni Obati Putrinya Positif DBD hingga Meninggal Dunia, Panas Tinggi Capai 45 Derajat

Regional
Kronologi Terbakarnya 4 Kapal Ikan di Cilacap, 1 ABK Tewas

Kronologi Terbakarnya 4 Kapal Ikan di Cilacap, 1 ABK Tewas

Regional
3 Pemuda Ditangkap Polisi Saat Asyik Main Judi 'Online' di Warung Kopi

3 Pemuda Ditangkap Polisi Saat Asyik Main Judi "Online" di Warung Kopi

Regional
Kronologi Suami di Demak Ajak Adik Bunuh Pria yang Lecehkan Istrinya

Kronologi Suami di Demak Ajak Adik Bunuh Pria yang Lecehkan Istrinya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com