SALATIGA, KOMPAS.com - Tim Damkar Kota Salatiga melakukan evakuasi ular piton yang berada di plafon rumah. Upaya tersebut membutuhkan kerja keras karena ular sepanjang kurang lebih 4 meter tersebut bergelantung kuat di kayu-kayu penyangga atap.
Kepala Satpol PP Kota Salatiga Joko Haryono mengatakan, tim Damkar melakukan evakuasi tersebut atas laporan Dewi, warga Perumahan Argotunggal, Kelurahan Ledok, Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga, Jawa Tengah.
"Laporan masuk pada Rabu (1/6/2022) sekira pukul 12.53," kata Joko.
Baca juga: Menyerang Saat Diusir, Ular Kobra Sepanjang 1,5 Meter di Probolinggo Akhirnya Dibunuh
Setelah ada laporan tersebut, Regu 3 Damkar Kota Salatiga langsung meluncur ke lokasi.
"Diketahui bahwa ular piton peliharaan lepas, selanjutnya petugas Damkar diminta membantu untuk mengevakuasi," jelasnya.
Namun upaya evakuasi tidak bisa segera dilakukan. Petugas harus menunggu kurang lebih tiga jam untuk mengevakuasi ular tersebut.
"Situasi tidak memungkinkan serta dirasa bisa mencederai ular tersebut atau bisa membuat mati ular piton tersebut. Sehingga petugas menunggu sekira tiga jam. Ini agar ular tidak stres," kata Joko.
Setelah situasi kondusif, ular tersebut bisa dievakuasi oleh petugas yang menaiki tangga dan kemudian diserahkan ke pemiliknya.
"Tidak terlalu lama evakuasinya, setelah dilihat ular tenang langsung dievakuasi," paparnya.
Dia mengimbau kepada pemilik hewan peliharaan, terutama hewan melata, untuk selalu mengecek kondisi kandang.
"Harus diperhatikan betul kandang dalam keadaan aman agar hewan tidak lepas dan dipelihara dengan baik," kata Joko.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.