Zamroni menambahkan, untuk memenuhi kebutuhan logistik, Pemerintah Desa bersama PMI dan BPBD Demak membuka dapur umum di enam titik, mengingat terbatasnya akses dan aktivitas warga.
Pihak desa juga bekerja sama dengan puskesmas untuk pengobatan warga yang menderita sakit.
"Alhamdulillah warga masih dalam kondisi baik, ada empat manula yang dibawa keluarganya keluar karena tidak ada tempat pengungsian khusus," ujar Zamroni.
Baca juga: Rob Menggila di Pesisir Utara Jateng, BMKG Sebut Fenomena Perigee Jadi Penyebabnya
Sementara itu, Ketua DPRD Demak Fahrudin Bisri Slamet yang didampingi oleh Zamroni Kepala Desa Sriwulan langsung memantau kondisi warga yang terdampak banjir rob.
Slamet juga memeriksa lokasi tanggul yang jebol serta kesiapan dapur umum untuk memenuhi kebutuhan logistik warga.
"Dapur umum harus dikoordinasikan dengan baik. Sehingga warga yang terdampak rob tidak ada yang terlantar, semua harus dapat makan. Termasuk kebutuhan air bersih juga harus tercukupi," kata Slamet.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.