Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapal Penangkap Cumi Terbalik Dihantam Badai, 9 Orang Terombang-ambing di Laut Jawa

Kompas.com - 10/04/2022, 12:29 WIB
Heru Dahnur ,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BANGKA, KOMPAS.com - Sebanyak sembilan awak kapal pencari cumi yang terombang-ambing di Laut Jawa atau sekitar 65 mil laut selatan Selat Bangka, diselamatkan Tugboat Bina Ocean 20 yang kebetulan melintas di lokasi kejadian.

Kapal penangkap cumi KM Ratu Samudra Mulya terbalik karena dihantam badai dan gelombang besar.

Baca juga: Cari Udang Bersama Rekan di Sungai, Nelayan di Bangka Ditemukan Tewas Tenggelam

Para awak kapal penangkap cumi itu bergelantungan di badan kapal yang masih mengapung hingga mendapatkan pertolongan pada Jumat (8/4/2022).

Kepala Kantor SAR Pangkalpinang M Fazzli mengatakan, kejadian berlokasi di Laut Jawa karena faktor cuaca buruk.

Seluruh awak yang ditemukan selamat dibawa ke Palembang sesuai tujuan tugboat yang telah menemukan mereka.

"Ada sembilan awak selamat dan dibawa ke Palembang, sementara 1 awak lainnya dilaporkan hilang dan masih dicari," kata Fazzli saat dihubungi, Minggu (10/4/2022).

TB Bina Ocean 20 dengan tarikan BG MBS 322 bertolak dari PLTU Rembang dengan tujuan Palembang pada 5 April 2022. Pada 8 April 2022, kapal menghadapi badai dan hujan lebat.

Tidak lama berselang setelah badai reda sekitar pukul 06.00 WIB, kapal itu melihat sembilan orang mengapung di laut. Terlihat sebuah kapal terbalik di sekitar mereka.

Baca juga: Gubernur Pertama Bangka Belitung yang juga Anggota DPD Meninggal di Jakarta

Awak kapal yang selamat yakni Karim (Nakhoda), Buchori (KKM), Andiana, Anda Lesmana, Ferdi F, Mustafa, Abdul Karim, Giri Purnama dan Eko P (ABK). Sementara ABK bernama Ato masih dilaporkan hilang.

Para awak kapal berasal dari Indramayu, Subang, Cirebon dan Bogor. Selain itu ada yang berasal dari Bandar Lampung dan Singkawang Kalimantan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Jelang Nataru, Harga Cabai di Kota Semarang Masih Mahal, Tembus Rp 100.000 Per Kg

Jelang Nataru, Harga Cabai di Kota Semarang Masih Mahal, Tembus Rp 100.000 Per Kg

Regional
Penjelasan DJ Shinta soal ‘Dugem’ di Kampus Poltekpar Palembang

Penjelasan DJ Shinta soal ‘Dugem’ di Kampus Poltekpar Palembang

Regional
Satu Korban Luka Saat Bentrok 2 Desa di Bima Kritis dan Dirawat di RS

Satu Korban Luka Saat Bentrok 2 Desa di Bima Kritis dan Dirawat di RS

Regional
Menangis di Depan Jokowi, Maria Minta Bantuan Biaya Perawatan Kakaknya

Menangis di Depan Jokowi, Maria Minta Bantuan Biaya Perawatan Kakaknya

Regional
Diduga Tabung Gas Bocor, Satu Rumah di Wonosobo Tebakar, Satu Orang Terluka

Diduga Tabung Gas Bocor, Satu Rumah di Wonosobo Tebakar, Satu Orang Terluka

Regional
Kaesang Akan Berikan Pengarahan ke 60.000 Kader PSI di Stadion Jatidiri Semarang

Kaesang Akan Berikan Pengarahan ke 60.000 Kader PSI di Stadion Jatidiri Semarang

Regional
Jadwal dan Harga Tiket DAMRI Lampung-Bandung PP

Jadwal dan Harga Tiket DAMRI Lampung-Bandung PP

Regional
Di Bengkulu Anies Bongkar Strategi Memperbaiki Pendidikan Bangsa

Di Bengkulu Anies Bongkar Strategi Memperbaiki Pendidikan Bangsa

Regional
Oknum Polisi di Subang Aniaya Pelajar hingga Tewas, Korban Disebut Tak Kooperatif Saat Diperiksa

Oknum Polisi di Subang Aniaya Pelajar hingga Tewas, Korban Disebut Tak Kooperatif Saat Diperiksa

Regional
Caleg PAN di Lombok Tengah yang Pesta Sabu Terancam Dipecat Partai

Caleg PAN di Lombok Tengah yang Pesta Sabu Terancam Dipecat Partai

Regional
Korban Jiwa Erupsi Gunung Marapi Jadi 23 Orang, 22 Berhasil Diidentifikasi

Korban Jiwa Erupsi Gunung Marapi Jadi 23 Orang, 22 Berhasil Diidentifikasi

Regional
Bantah Banjir Lahar Dingin di Tanah Datar, BPBD Sumbar: Itu Abu Vulkanik Dibawa Turun Hujan

Bantah Banjir Lahar Dingin di Tanah Datar, BPBD Sumbar: Itu Abu Vulkanik Dibawa Turun Hujan

Regional
Video Viral Kampus Poltekpar Palembang Jadi Tempat Dugem Mahasiswa

Video Viral Kampus Poltekpar Palembang Jadi Tempat Dugem Mahasiswa

Regional
Pelaku Pembunuhan Bos Mainan di Pemalang Ditangkap, Ternyata Pengusaha yang Terlilit Utang

Pelaku Pembunuhan Bos Mainan di Pemalang Ditangkap, Ternyata Pengusaha yang Terlilit Utang

Regional
Alfamart di Kendal Dibobol Maling, Pelaku Juga Bawa DRTV CCTV

Alfamart di Kendal Dibobol Maling, Pelaku Juga Bawa DRTV CCTV

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com