Gubernur Pertama Bangka Belitung yang juga Anggota DPD Meninggal di Jakarta

BANGKA, KOMPAS.com-Gubernur pertama Kepulauan Bangka Belitung yang juga anggota DPD RI, Hudarni Rani (71) meninggal dunia di Jakarta, Jumat (8/4/2022) sekitar pukul 16.00 WIB.

Kabar meninggalnya salah satu tokoh perintis Provinsi Kepulauan Bangka Belitung itu dibenarkan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bangka Belitung Mikron Antariksa.

"Benar informasi dari Pak Huzar adik beliau. Pak Hudarni meninggal di Jakarta sekitar jam empat sore tadi," kata Mikron saat dihubungi, Jumat.
Baca juga: Dugaan Kasus Penimbunan Solar di Bangka Tengah, 12 Pelaku dan 5 Mobil Ditahan Polisi

Almarhum saat ini masih berada di Apartemen San Fransisco Kelapa Gading, Jakarta dan akan dibawa ke Bangka pada Sabtu (9/4/2022).

Mikron menuturkan, Hudarni Rani selama ini dikenal sebagai tokoh yang cerdas dan elok dalam berpolitik.

Baca juga: Raup Rp 117 Juta dari Arisan Bodong, Seorang Wanita di Bangka Selatan Ditangkap

Kiprah Hudarni selain sebagai tokoh perintis provinsi pecahan dari Sumatera Selatan, juga memiliki andil dalam pembangunan komplek perkantoran gubernur di Air Itam, Pangkalpinang.

Lahan di Air Itam dulunya kawasan bekas tambang timah yang kini menjadi pusat pemerintahan provinsi dengan gedung perkantoran pemda maupun perwakilan pemerintah pusat.

"Selamat jalan salah satu tokoh pendiri Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Kami sangat menghormati beliau," ucap Mikron.

Provinsi Bangka Belitung berdiri pada tahun 2000 dan Hudarni Rani menjabat gubernur pertama periode 2002 - 2007.