Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lapas di Riau Over Kapasitas 300 Persen

Kompas.com - 05/04/2022, 21:07 WIB
Idon Tanjung,
Reni Susanti

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenkumham Riau mengadakan rapat dengan membahas over kapasitas penghuni Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) di Provinsi Riau, Selasa (5/4/2022).

Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Riau, Maulidi Hilal menyampaikan beberapa kendala yang kerap dihadapi Divisi Pemasyarakatan.

Di antaranya, peningkatan kapasitas dan kualitas SDM, sarana dan prasarana, serta anggaran.

"Saat ini jumlah warga binaan yang ada di Riau 11.528 orang. Tingkat hunian over kapasitas di atas 300 persen pada seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan di lingkungan Kanwil Kemenkumham Riau," sebut Hilal dalam rilisnya, Selasa (5/4/2022). 

Baca juga: 15 Kg Sabu Disita dari 3 Pengedar Narkoba di Dumai, Peredaran Dikendalikan Napi di Lapas

Hilal mengaku telah melakukan berbagai cara untuk mencegah adanya gangguan keamanan dan ketertiban.  Bahkan pihaknya mencegah adanya pengendalian narkoba oleh narapidana dari dalam Lapas.

Caranya dengan membentuk Blok Pengendali Narkoba (BPN).

BPN terdapat di Lapas Kelas IIA Pekanbaru, Lapas Kelas IIA Bangkinang, Lapas Kelas IIA Bengkalis, dan Lapas Kelas IIA Tembilahan.

"Kami jajaran Divisi Pemasyarakatan juga secara berkala melaksanakan pengetesan urine kepada petugas dan warga binaan, serta penggeledahan kamar hunian secara insidentil untuk mencegah masuknya barang terlarang," beber Hilal.

Baca juga: Alami Gangguan Psikologis, 20 Napi Lapas Lubuk Basung Sumbar Diterapi

Menanggapi itu, Kepala Kanwil Kemenkumham Riau, Muhammad Jahari Sitepu mengaku akan segera mencari jalan keluar untuk mengatasi kendala dan problematika yang dihadapi jajaran Divisi Pemasyarakatan.

Yang utama adalah mengenai kurangnya sarana, prasarana, dan anggaran.  

"Apapun permasalahan atau kendala yang dihadapi ketika bertugas, sekecil apapun sampaikan kepada Saya. Agar bersama kita carikan solusi dan jalan keluarnya," ungkap Jahari.

Untuk melihat kondisi UPT Pemasyarakatan dan UPT Keimigrasian secara riil, Jahari mengatakan, akan sering melaksanakan Inspeksi Mendadak (Sidak).

Hal ini untuk memastikan jajaran UPT di bawah binaan Kanwil Kemenkumham Riau telah bertugas sesuai dengan aturan yang berlaku tanpa adanya perilaku yang menyimpang.

"Apabila nantinya ditemukan masih ada yang berperilaku macam-macam, apalagi terlibat dalam peredaran gelap Narkoba, maka tanpa pandang bulu akan saya sikat," beber dia.

Untuk itu ia meminta semua pegawai bekerja dengan penuh integritas dan sesuai dengan aturan.

"Janganlah berbuat masalah, karena nanti kalian sendiri yang akan rugi," tegas Jahari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tim SAR Gabungan Cari 1 Korban Tertimbun Longsor di Buntao Toraja Utara

Tim SAR Gabungan Cari 1 Korban Tertimbun Longsor di Buntao Toraja Utara

Regional
Pj Gubernur Sumsel: Perempuan Pilar Utama dalam Membangun Keluarga dan Negara

Pj Gubernur Sumsel: Perempuan Pilar Utama dalam Membangun Keluarga dan Negara

Regional
Bangun Sarang Burung Walet di Belakang Gedung, Kantor Desa di Pulau Sebatik Ini Dapat Kas Rp 2 juta Sekali Panen

Bangun Sarang Burung Walet di Belakang Gedung, Kantor Desa di Pulau Sebatik Ini Dapat Kas Rp 2 juta Sekali Panen

Regional
Juru Parkir Hotel di Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung

Juru Parkir Hotel di Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung

Regional
WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

Regional
25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting

25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Regional
Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com