Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Kasus Korupsi oleh Oknum Pegawai Bank, Ada Customer Service yang Korupsi Rp 6,1 Miliar

Kompas.com - 10/03/2022, 09:25 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - AF, seorang customer service salah satu bank negara di Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat ditangkap atas dugaan kasus korupsi dana pendapatan bunga dan ponalti.

Angka dana yang dikorupsi AF mencapai Rp 1,6 miliar. Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, AF kini ditahan di Rutan Kelas II A, Pontianak.

Tak hanya di Ketapang, kasus kriminal yang melibatkan pegawai bank juga terjadi di beberapa wilayah lain di Tanah Air,

Berikut 7 kasus korupsi yang melibatkan pegawai bank yang dirangkum Kompas.com:

1. Customer survice bank diduga korupsi Rp 6,1 miliar

Kejati Kalimantan Barat menahan AF, customer service salah satu bank milik negara di Kabupaten Ketapang atas dugaan korupsi dana pendapatan bunga dan pinalti senilai Rp 6,1 miliar.

Kasus korupsi ini berawal dari informasi dari asisten manajer pemasaran mikro (AMPM) yang melaporkan bahwa bank tersebut mengalami kerugian pada 31 Januari 2022.

Selain itu ditemukan anomali saldo abnormal di rekening pendapat bunga kredit dan pendapatan denda.

Dari hasil penyelidikan, pelaku mengarah ke AF.

Baca juga: Customer Service Bank di Ketapang Kalbar Ditangkap, Diduga Korupsi Rp 6,1 Miliar

2. Marketing bank di Bali rugikan negara Rp 3,1 miliar

RKYN, marketing bank BUMN di Denpasar Bali diamankan atas dugaan kasus korupsi dana kredit usaha rakyat (KUR).

Ia diduga telah memfasilitasi 148 pengajuan kredit KUR yang tidak sesuai persyaratan sehingga merugikan negara Rp 3,1 miliar.

Kasus dugaan korupsi dana KUR yang dilakukan oleh RKYN terjadi dari tahun 2016 sampai dengan 2018.

RKYN selaku Marketing Kredit bersama-sama dengan calon nasabah telah melakukan atau turut serta melakukan manipulasi proses KUR pada salah satu BUMN di Kota Denpasar.

Baca juga: Rugikan Negara Rp 3,1 Miliar, Karyawan Bank BUMN di Bali Jadi Tersangka Korupsi

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diduga Dipukuli Anak Kandung Pakai Kursi, Ibu di Palembang: Lama-lama Saya Bisa Mati karena Dia

Diduga Dipukuli Anak Kandung Pakai Kursi, Ibu di Palembang: Lama-lama Saya Bisa Mati karena Dia

Regional
Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Regional
Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Regional
Sebelum Mutilasi Istrinya, Tarsum Sempat Titipkan Anak dan Ingin Merantau ke Kalimantan

Sebelum Mutilasi Istrinya, Tarsum Sempat Titipkan Anak dan Ingin Merantau ke Kalimantan

Regional
Banjir di Sulsel Tewaskan Belasan Orang, Mitigasi Risiko Dipertanyakan

Banjir di Sulsel Tewaskan Belasan Orang, Mitigasi Risiko Dipertanyakan

Regional
Viral, Video Polisi Razia Kosmetik di Sekolah, Polda Lampung Sebut Misinformasi

Viral, Video Polisi Razia Kosmetik di Sekolah, Polda Lampung Sebut Misinformasi

Regional
Seorang Pria Hilang Diterkam Buaya di Sungai Bele NTT, Tim SAR Lakukan Pencarian

Seorang Pria Hilang Diterkam Buaya di Sungai Bele NTT, Tim SAR Lakukan Pencarian

Regional
Terdampak Kasus Timah, 2 Pabrik Sawit di Babel Berhenti Operasional

Terdampak Kasus Timah, 2 Pabrik Sawit di Babel Berhenti Operasional

Regional
Warga Aceh Utara Diduga Tewas Dianiaya Polisi, Wakapolres: Tidak Ada Pemukulan

Warga Aceh Utara Diduga Tewas Dianiaya Polisi, Wakapolres: Tidak Ada Pemukulan

Regional
Kasus Pembunuhan di Sukabumi, Pelaku Mengaku Membela Diri karena Dipaksa Berhubungan Badan

Kasus Pembunuhan di Sukabumi, Pelaku Mengaku Membela Diri karena Dipaksa Berhubungan Badan

Regional
Bandara Sam Ratulangi Kembali Dibuka, 25 Pesawat Dijadwalkan Terbang Hari Ini

Bandara Sam Ratulangi Kembali Dibuka, 25 Pesawat Dijadwalkan Terbang Hari Ini

Regional
Tertimpa Tembok Roboh, Kakak Beradik di Ende Tewas

Tertimpa Tembok Roboh, Kakak Beradik di Ende Tewas

Regional
Hadir dengan Tema Niscala, Semarang Night Carnival 2024 Tampilkan 4 Unsur Budaya

Hadir dengan Tema Niscala, Semarang Night Carnival 2024 Tampilkan 4 Unsur Budaya

Regional
Meriahnya 'Semarang Night Carnival', Pamerkan Empat Unsur Budaya di Kota Lumpia

Meriahnya "Semarang Night Carnival", Pamerkan Empat Unsur Budaya di Kota Lumpia

Regional
Pengakuan Ibu Potong Tangan Anaknya di Kupang, Merasa Kerasukan Lalu Ambil Pisau

Pengakuan Ibu Potong Tangan Anaknya di Kupang, Merasa Kerasukan Lalu Ambil Pisau

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com