Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demo Mahasiswa Tolak Pemekaran Papua Diwarnai Kericuhan, Polisi Dikeroyok dan Dibubarkan Paksa

Kompas.com - 09/03/2022, 05:15 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Sempat diwarnai kericuhan, aparat kepolisian terpaksa melepaskan membubarkan aksi mahasiswa yang tersebar di sejumlah titik di Distrik Abepura dan Heram, Kota Jayapura, Papua, Selasa (8/3/2022).

Polisi bahkan sempat menembakkan gas air mata untuk membubarkan mahasiswa yang menggelar aksi di Perumnas 2 Distrik Heram dan belakang RSUD Abepura.

Menurut polisi, aksi mahasiswa tersebut juga tak berizin. Selain itu, para mahasiswa berencana melakukan long march ke tengah Kota Jayapura.

Baca juga: Tak Kantongi Izin, Demo Mahasiswa Tolak Pemekaran Papua di Sejumlah Titik Dibubarkan Polisi

"Untuk unjuk rasa hari ini secara umum situasi kondusif, kami tidak izinkan ada long march dan pengumpulan massa yang cukup besar menuju ke Kota Jayapura atau DPR Papua karena menciptakan potensi kerawanan," ujar Kapolresta Jayapura Kota Kombes Gustav Urbinas, Selasa (8/3/2022).

Baca juga: 2 Polisi Dikeroyok Saat Amankan Demo Mahasiswa soal Minyak Goreng di Makassar

Menyerang kendaraan polisi

Sementara itu, demo menolak rencana pemekaran provinsi baru itu sempat diwarnai kericuhan.

Baca juga: Usai Bunuh Suaminya, Nenek Berusia 62 Tahun Tega Lukai Anak dan Cucu yang Sedang Tidur

Peserta aksi bertindak anarkis dengan menyerang kendaraan polisi yang sedang membawa logistik. Akibatnya, seorang anggota polisi terluka.

"Pembubaran di Perumnas 2 tadi, massa yang ingin pulang ke Perumnas 3 mengeroyok anggota kami dan merusak kendaraannya, satu anggota luka-luka. Ini akan jadi laporan polisi dan siapa pun yang terlibat akan saya tangkap," kata dia.

Baca juga: Ratusan Mahasiswa di Jayapura Gelar Demo Tolak Pemekaran Daerah di Papua

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com