Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Overpass Manahan Solo Jadi Sasaran Vandalisme, Dicoret Tulisan "HBD Vikaa"

Kompas.com - 30/12/2021, 20:16 WIB
Labib Zamani,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Aksi vandalisme kembali terjadi di Solo, Jawa Tengah yang menyasar dinding bangunan overpass (jalan layang) Manahan sisi utara atau di patung obor.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, Kamis (30/12/2021) coretan itu membuat dinding overpass Manahan yang terdapat hiasan mural terlihat kotor. Salah satunya tulisan HBD Vikaa. 

Coretan vandalisme juga ditemukan di ujung barat dan utara overpass.

Seorang tukang becak yang mangkal di sekitar overpass Manahan, Ukar Sukardi (79) mengatakan, coretan vandalisme itu ada yang sudah lama dan sebagian masih baru.

Baca juga: Imigrasi Solo Deportasi 4 WNA ke Negara Asal karena Langgar Izin Tinggal

Warga Kadipiro, Banjarsari ini mengaku tak tahu siapa yang mencorat-coret meski kerap mangkal di lokasi tersebut. 

"Kalau tulisan 'HBD Vikaa' itu kayaknya belum lama," kata Ukar saat ditemui di sekitar lokasi overpass Manahan, Kamis.

Ukar menduga coretan vandalisme itu dibuat pada malam hari saat kondisi di kawasan tersebut sepi. 

"Mungkin dilakukan malam hari coret-coretnya karena kondisi di sini kalau malam itu sepi," ungkap dia.

Hal senada dikatakan tukang becak lainnya, Toto yang menyebut coretan itu membuat dinding overpass Manahan menjadi tidak enak dipandang.

"Jadi terlihat kotor kalau ada coret-coretan seperti itu," kata dia.

Baca juga: Tak Ada Car Free Night, Satpol PP Solo Pantau Lokasi Rawan Kerumunan pada Malam Tahun Baru

Menurut dia, sebelumnya pernah ada vandalisme di overpass dan sudah dihapus dengan cat.

Namun tidak lama setelah dihapus coretan vandalisme kembali muncul.

"Mungkin itu orang iseng. Soalnya pernah dihapus muncul coretan lagi," kata Toto.

Sebelumnya, Pemkot Solo telah memberikan ruang publik bagi warga untuk menyalurkan bakatnya di bidang seni mural di koridor Gatot Subroto (Gatsu) dan Jalan Juanda Pucangsawit, Kecamatan Jebres.

Tetapi masih saja ada orang tidak bertanggung jawab membuat coretan vandalisme di dinding-dinding fasilitas publik tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com