SOLO, KOMPAS.com - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menyatakan, "Kota Liwet" lebih siap menghadapi munculnya varian baru Covid-19 B.1.1.529 atau Omicron.
Hal ini ditegaskan Gibran seusai menerima bantuan oksigen generator dari Bank Indonesia di RSUD Bung Karno Solo, Jawa Tengah, Sabtu (18/12/2021).
Menurut putra sulung Presiden Jokowi itu, fasilitas rumah sakit di Solo sekarang sudah siap karena belajar dari pengalaman pada serangan varian Delta.
Baca juga: Omicron Masuk Indonesia, Gubernur Riau Minta RS Rujukan Selalu Siaga
"Sekarang alatnya siap. Mungkin paling siap kita. Dulukan vaksinasinya belum tinggi. Ada kelangkaan obat, kelangkaan oksigen," kata Gibran, Sabtu.
Gibran menambahkan, upaya lain menghadapi munculnya varian Omicron adalah dengan menyiapkan tempat isolasi terpusat.
Ada dua tempat isolasi terpusat yang akan dioperasionalkan di Solo yakni gedung Graha Wisata Niaga dan Ndalem Priyosuhartan.
"Kalau sudah parah seperti kemarin kita sediakan tempat isolasi terpusat. Nanti kita bisa lihat grafiknya trennya seperti apa. Kalau Delta kemarin langsung melopat (grafiknya). Ini masih aman tenang saja," ungkap suami Selvi Ananda.
Kepala Dinas Kesehatan Solo Siti Wahyuningsih menambahkan penerapan protokol kesehatan merupakan harga mati untuk mengantisipasi munculnya varian baru.
Meski telah mendapatkan vaksinasi, seseorang masih berpeluang terinfeksi Covid-19. Oleh karena itu, protokol kesehatan harus tetap dijalankan.
"Vaksinasi ini kan bukan mencegah ya, tetapi mengurangi risiko. Jadi kemungkinan terpapar masih ada. Makanya 5 M itu harga mati. Masker itu tidak bisa ditawar," kata Ning, sapaan akrab.
Direktur RSUD Bung Karno Solo Wahyu Indianto mengatakan, secara umum rumah sakit sudah siap menghadapi varian baru.
Apalagi, kata dia RSUD Bung Karno baru saja mendapatkan bantuan berupa oksigen generator yang akan dimanfaatkan untuk penangana pasien.
"Secara umum hampir sama. Kita tinggal mengaktifkan sistem kewaspdaan dini, kontijensi baik SDM, ruangan maupun peralatan obat-batan," kata Wahyu.
Baca juga: Cegah Penyebaran Omicron, Perantau Dilarang Mudik ke Sumedang Saat Libur Nataru
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.