YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) di sepanjang Jalan Malioboro, Kota Yogyakarta, kembali dinyalakan secara normal.
Setelah dalam kurun waktu beberapa bulan lampu jalan di Malioboro dipadamkan mulai 20.00 WIB.
Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti mengatakan, lampu jalan itu kembali dinyalakan karena kasus Covid-19 dianggap sudah melandai.
"Jangan bilang kalau LPJU ini dinyalakan permanen. Kami melihat penyalaan lampu di Malioboro ini berkaitan dengan turunnya kasus Covid-19 di Kota Yogyakarta," kata Haryadi, Selasa (28/9/2021).
Baca juga: Ganjil Genap Belum Jadi Diterapkan, Malioboro Padat Pengunjung
Dengan menyalakan kembali LPJU ini sekaligus untuk mengevaluasi kebijakan itu akan berdampak dengan kasus Covid-19 meningkat kembali atau tidak.
"Kami melihat sampai sejauh mana sih Malioboro ramai? Sampai jam berapa? Tentu saja dengan tetap menjaga dan mengontrol situasi Malioboro," kata dia.
Lanjut Haryadi, dalam menyalakan LPJU tetap diawasi dengan petugas, sehingga jika terjadi kerumunan Pemkot kembali memadamkan LPJU pada pukul 20.00.
"Sekarang kalau gelap tidak diawasi lebih baik terang diawasi dong. Ya kan. Sekarang kita turunkan petugas-petugas di sana untuk melihat kondisi Malioboro dengan situasi seperti ini, coba kita nyalakan lampunya. Ya kaya ngapa saiki (seperti apa sekarang)," jelas dia.
Baca juga: Jumlah Pengunjung Malioboro Mulai Berangsur Normal, tapi Daya Beli Masih Kurang
Dengan menerapkan pemadaman LPJU dan menyalakan LPJU di kawasan Malioboro, Pemkot Yogyakarta dapat mengevaluasi kebijakan ini bakal berdampak dengan keramaian atau tidak ke depannya.
"Kalau keramaian ini apakah benar pematian lampu dan penyalaan lampu ini berimplikasi pada keramaian," kata Haryadi.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.