Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Covid-19 di Kota Yogyakarta Turun, Lampu Jalan Malioboro Kembali Dihidupkan

Kompas.com - 28/09/2021, 18:34 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) di sepanjang Jalan Malioboro, Kota Yogyakarta, kembali dinyalakan secara normal.

Setelah dalam kurun waktu beberapa bulan lampu jalan di Malioboro dipadamkan mulai 20.00 WIB.

Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti mengatakan, lampu jalan itu kembali dinyalakan  karena kasus Covid-19 dianggap sudah melandai.

"Jangan bilang kalau LPJU ini dinyalakan permanen. Kami melihat penyalaan lampu di Malioboro ini berkaitan dengan turunnya kasus Covid-19 di Kota Yogyakarta," kata Haryadi, Selasa (28/9/2021).

Baca juga: Ganjil Genap Belum Jadi Diterapkan, Malioboro Padat Pengunjung

Dengan menyalakan kembali LPJU ini sekaligus untuk mengevaluasi kebijakan itu akan berdampak dengan kasus Covid-19 meningkat kembali atau tidak. 

"Kami melihat sampai sejauh mana sih Malioboro ramai? Sampai jam berapa? Tentu saja dengan tetap menjaga dan mengontrol situasi Malioboro," kata dia.

Lanjut Haryadi, dalam menyalakan LPJU tetap diawasi dengan petugas, sehingga jika terjadi kerumunan Pemkot kembali memadamkan LPJU pada pukul 20.00.

"Sekarang kalau gelap tidak diawasi lebih baik terang diawasi dong. Ya kan. Sekarang kita turunkan petugas-petugas di sana untuk melihat kondisi Malioboro dengan situasi seperti ini, coba kita nyalakan lampunya. Ya kaya ngapa saiki (seperti apa sekarang)," jelas dia.

Baca juga: Jumlah Pengunjung Malioboro Mulai Berangsur Normal, tapi Daya Beli Masih Kurang

Dengan menerapkan pemadaman LPJU dan menyalakan LPJU di kawasan Malioboro, Pemkot Yogyakarta dapat mengevaluasi kebijakan ini bakal berdampak dengan keramaian atau tidak ke depannya.

"Kalau keramaian ini apakah benar pematian lampu dan penyalaan lampu ini berimplikasi pada keramaian," kata Haryadi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com