Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kota Blitar Pilih Tunda Pembukaan Bioskop meski Berstatus PPKM Level 3

Kompas.com - 15/09/2021, 12:13 WIB
Asip Agus Hasani,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

BLITAR, KOMPAS.com - Meski telah memberlakukan PPKM Level 3, Pemerintah Kota Blitar memilih untuk tidak mengizinkan bioskop buka lebih dulu.

Wali Kota Blitar Santoso mengatakan, pihaknya berencana melakukan uji coba pembukaan destinasi wisata namun tidak untuk bioskop.

"Untuk bioskop sementara belum boleh buka disini. Apalagi, kami belum masuk zona hijau," ujar Santoso, kepada wartawan, Rabu (15/9/2021).

Santoso menuturkan, meski Kota Blitar telah turun level PPKM-nya ke level 3 di mana uji coba pembukaan tempat wisata dan bioskop sudah diperbolehkan, namun Kota Blitar masih masuk kategori wilayah zona orange penyebaran Covid-19.

Baca juga: Pesawat Rimbun Air Hilang Kontak, Polisi: HP Pilot Masih Aktif, Hanya Ditelepon Tidak Diangkat

Artinya, lanjut Santoso, risiko penularan Covid-19 di Kota Blitar masih tergolong sedang.

Santoso mengatakan, pihaknya akan melakukan ujicoba pembukaan pelayanan bioskop jika Kota Blitar sudah berhasil masuk zona hijau.

Selain masih berada di zona oranye, kata dia, uji coba pembukaan pelayanan bioskop di Kota Blitar dinilai tidak mendesak.

"Jadi pertimbangannya tidak hanya levelnya (PPKM) tapi zonanya, karena belum masuk zona hijau. Lagi pula belum mendesak sih untuk Kota Blitar ini kalau bioskop," ujar Santoso.

 

Uji coba pembukaan Makam Bung Karno

Sebaliknya, Santoso mengatakan, pihaknya lebih memprioritaskan uji coba pembukaan destinasi wisata di Kota Blitar, terutama Makam Presiden Soekarno.

Salah satu pertimbangannya, kata Santoso, karena tuntutan masyarakat yang selama ini menggantungkan mata pencahariannya dari sektor penunjang pariwisata di sekitar Makam Bung Karno.

Baca juga: Pesawat Rimbun Air Ditemukan dalam Kondisi Hancur, Polisi: Kecil Kemungkinan Kru Selamat

Mereka adalah ratusan keluarga yang terdiri dari pedagang suvenir, penjual bunga, jasa dokumentasi foto, penarik becak, pemilik homestay dan lainnya.

Santoso juga menggarisbawahi tingginya animo masyarakat untuk berkunjung dan berziarah ke Makam Bung Karno.

"Pelonggaran dalam perpanjangan PPKM level ini tidak kami ambil semua, tapi sedikit demi sedikit sambil kami pantau dan pastikan pelaksanaan protokol kesehatan. Jangan sampai seperti kabar itu, Wisma Atlit kabarnya mulai kedatangan banyak pasien lagi," ujar dia.

Karenanya, kata dia, untuk sementara pihaknya tidak mengizinkan uji coba pembukaan pelayanan bioskop meskipun hal itu diperbolehkan.

Baca juga: Pesawat Rimbun Air Hilang Kontak di Intan Jaya Papua

Santoso mengaku, telah memanggil Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan selaku pengelola Makam Bung Karno dan Istana Gebang, destinasi wisata utama Kota Blitar.

"Kemarin Kepala Dinas sudah dipanggil diajak ngomong. Silahkan (buka) yang penting kesiapannya, skema penerapan protokol kesehatannya bagaimana," ujar dia.

Santoso juga mengklaim bahwa rencana uji coba pembukaan Makam Bung Karno akan mensyaratkan penerapan aplikasi PeduliLindungi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Regional
BPBD Minta Warga Lebak Waspadai Hujan Lebat di Malam Hari

BPBD Minta Warga Lebak Waspadai Hujan Lebat di Malam Hari

Regional
Napak Tilas 2 Abad Traktat London, BI Pamerkan Uang Kuno

Napak Tilas 2 Abad Traktat London, BI Pamerkan Uang Kuno

Regional
2 Pembeli Cula Badak Taman Nasional Ujung Kulon Ditangkap

2 Pembeli Cula Badak Taman Nasional Ujung Kulon Ditangkap

Regional
Aniaya 2 'Debt Collector', Aiptu FN Sudah Jadi Tersangka

Aniaya 2 "Debt Collector", Aiptu FN Sudah Jadi Tersangka

Regional
Kunci di Balik Kegigihaan Ernando Ari, Ada Doa Ibu yang Tak Pernah Padam

Kunci di Balik Kegigihaan Ernando Ari, Ada Doa Ibu yang Tak Pernah Padam

Regional
Karyawan Warung Bakso di Semarang Perkosa Rekan Kerjanya, Pelaku: Saya Nafsu

Karyawan Warung Bakso di Semarang Perkosa Rekan Kerjanya, Pelaku: Saya Nafsu

Regional
Cerita Pilu Kasus Adik Aniaya Kakak di Klaten, Ibu yang Sakit Stroke Tak Tahu Anaknya Tewas

Cerita Pilu Kasus Adik Aniaya Kakak di Klaten, Ibu yang Sakit Stroke Tak Tahu Anaknya Tewas

Regional
Tolak Kenaikan UKT, Ratusan Mahasiswa Unsoed Geruduk Rektorat

Tolak Kenaikan UKT, Ratusan Mahasiswa Unsoed Geruduk Rektorat

Regional
Tanggapan RSUD Ulin Banjarmasin Usai Dilaporkan atas Kasus Malapraktik

Tanggapan RSUD Ulin Banjarmasin Usai Dilaporkan atas Kasus Malapraktik

Regional
Soal Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat, Sandiaga Uno: Tak Akan Ada Tindak Lanjut

Soal Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat, Sandiaga Uno: Tak Akan Ada Tindak Lanjut

Regional
Perjuangan Reni Obati Putrinya Positif DBD hingga Meninggal Dunia, Panas Tinggi Capai 45 Derajat

Perjuangan Reni Obati Putrinya Positif DBD hingga Meninggal Dunia, Panas Tinggi Capai 45 Derajat

Regional
Kronologi Terbakarnya 4 Kapal Ikan di Cilacap, 1 ABK Tewas

Kronologi Terbakarnya 4 Kapal Ikan di Cilacap, 1 ABK Tewas

Regional
3 Pemuda Ditangkap Polisi Saat Asyik Main Judi 'Online' di Warung Kopi

3 Pemuda Ditangkap Polisi Saat Asyik Main Judi "Online" di Warung Kopi

Regional
Kronologi Suami di Demak Ajak Adik Bunuh Pria yang Lecehkan Istrinya

Kronologi Suami di Demak Ajak Adik Bunuh Pria yang Lecehkan Istrinya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com