Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

50 Lebih Besi Penutup Drainase di Mataram Hilang Digondol Maling

Kompas.com - 14/09/2021, 08:30 WIB
Karnia Septia,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

MATARAM, KOMPAS.com - Puluhan besi penutup drainase yang terpasang di jalan protokol Kota Mataram, NTB, hilang digondol maling.

Aksi pencurian di Jalan Pejanggik kota Mataram, sempat terekam CCTV, Sabtu (11/9/2021).

Kapolresta Mataram, Kombes Pol Heri Wahyudi mengatakan, hingga saat ini ada lebih dari 50 besi penutup drainase yang hilang dicuri.

"Disperkim Kota Mataram kehilangan 52 buah besi penutup drainase. Dengan total kerugian sekitar Rp 52 juta," kata Heri Wahyudi, dikutip dalam rilis tertulis, Senin (13/9/2021).

Berbekal rekaman CCTV, Tim Puma Polresta Mataram telah mengamankan 4 tersangka tindak pidana pencurian besi penutup drainase milik Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Kota Mataram.

Baca juga: 4 Jam Kontak Senjata dengan KKB Papua, Prada Ansar Terluka Terkena Tembakan

Keempat tersangka tersebut di antaranya berinisial B (19) dan M (52). Selain itu, Polisi juga mengamankan Z dan R yang diduga membantu tersangka B dalam melakukan aksinya.

Heri menjelaskan, peristiwa pencurian ini terjadi Sabtu (11/9/2021).

Saat itu, tersangka B dibantu dua rekannya, mencuri besi penutup drainase yang terpasang di sepanjang Jalan Pejanggik, Kota Mataram.

Besi penutup drainase curian ini kemudian dibawa oleh B dan dijual ke penadah M dengan harga Rp 1,9 juta.

"Hasil penjualannya dimanfaatkan oleh tersangka, untuk membeli narkoba dan adu nasib, melalui judi online," Kata Heri.

 

Selain keempat tersangka, saat ini polisi tengah memburu komplotan lain yang diduga mencuri besi penutup drainase di Kota Mataram.

"Berdasarkan pengakuan tersangka, mereka mengambil 12 buah. Sedang sisanya dicuri oleh komplotan lain," Kata Heri.

Baca juga: Pemkot Mataram Sebut PPKM Berhasil Tekan Mobilitas Masyarakat hingga 50 Persen

Selain menangkap 4 tersangka, polisi juga mengamankan barang bukti berupa 6 buah besi plat penutup drainase dari tangan penadah.

Sementara 6 plat besi sisanya, telah dijual dan dikirim keluar pulau Lombok.

Tersangka terancam Pasal 363 Ayat 1 ke-4 dan ke-5 KUHP dengan ancaman hukuman paling lama 7 tahun kurungan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Irjen Pol Purn Johni Asadoma Mendaftar sebagai Calon Gubernur NTT ke PAN

Irjen Pol Purn Johni Asadoma Mendaftar sebagai Calon Gubernur NTT ke PAN

Regional
Jadi Bandara Domestik, SMB II Palembang Tetap Layani Penerbangan ke Jeddah dan Mekkah

Jadi Bandara Domestik, SMB II Palembang Tetap Layani Penerbangan ke Jeddah dan Mekkah

Regional
Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Regional
Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Regional
BPBD Minta Warga Lebak Waspadai Hujan Lebat di Malam Hari

BPBD Minta Warga Lebak Waspadai Hujan Lebat di Malam Hari

Regional
Napak Tilas 2 Abad Traktat London, BI Pamerkan Uang Kuno

Napak Tilas 2 Abad Traktat London, BI Pamerkan Uang Kuno

Regional
2 Pembeli Cula Badak Taman Nasional Ujung Kulon Ditangkap

2 Pembeli Cula Badak Taman Nasional Ujung Kulon Ditangkap

Regional
Aniaya 2 'Debt Collector', Aiptu FN Sudah Jadi Tersangka

Aniaya 2 "Debt Collector", Aiptu FN Sudah Jadi Tersangka

Regional
Kunci di Balik Kegigihaan Ernando Ari, Ada Doa Ibu yang Tak Pernah Padam

Kunci di Balik Kegigihaan Ernando Ari, Ada Doa Ibu yang Tak Pernah Padam

Regional
Karyawan Warung Bakso di Semarang Perkosa Rekan Kerjanya, Pelaku: Saya Nafsu

Karyawan Warung Bakso di Semarang Perkosa Rekan Kerjanya, Pelaku: Saya Nafsu

Regional
Cerita Pilu Kasus Adik Aniaya Kakak di Klaten, Ibu yang Sakit Stroke Tak Tahu Anaknya Tewas

Cerita Pilu Kasus Adik Aniaya Kakak di Klaten, Ibu yang Sakit Stroke Tak Tahu Anaknya Tewas

Regional
Tolak Kenaikan UKT, Ratusan Mahasiswa Unsoed Geruduk Rektorat

Tolak Kenaikan UKT, Ratusan Mahasiswa Unsoed Geruduk Rektorat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com