Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjarmasin Belum Keluar dari Status PPKM Level 4, Wali Kota Pasrah

Kompas.com - 07/09/2021, 15:29 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANJARMASIN, KOMPAS.com - Pemerintah pusat kembali memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4 untuk tiga daerah di Kalimantan Selatan (Kalsel).

Salah satunya adalah Kota Banjarmasin yang sudah menerapkan PPKM level 4 selama sebulan lebih.

Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina, mengatakan tetap akan mengikuti keputusan itu meski dirinya berharap PPKM Kota Banjarmasin turun ke level 3 sesuai hasil evaluasi Satuan Tugas (Satgas) Covid-19.

Baca juga: Pemkot Banjarmasin Tunggu Keputusan Pusat soal Perpanjangan PPKM Level 4

"Status PPKM ini tidak ada ruang untuk kami protes," ujar Ibnu Sina kepada wartawan, Selasa (7/9/2021).

"Sudah dua kalo Satgas Covid-19 melakukan evaluasi, dari ketiga indikator kita seharusnya berada di level 3," tambah dia.

Dari evaluasi yang disimpulkan dari ketiga indikator itu, Ibnu mengaku pasrah sekaligus terkejut saat mendengar status PPKM Kota Banjarmasin masih berada di level 4.

"Mengejutkan kita tadi malam pengumuman dari Menko (Luhut Binsar Panjaitan) bahwa Banjarmasin masuk dalam daftar 23 daerah yang ada di level 4," ucapnya.

Baca juga: Wali Kota Banjarmasin: Vaksinator Siap Suntik 1.000 Orang Tiap Hari, asalkan Ada Vaksinnya

Walaupun status PPKM Kota Banjarmasin berada di level 4, Pemkot Banjarmasin akan tetap memberikan kelonggaran bagi pelaku ekonomi.

Kelonggaran itu tertuang dalam Surat Edaran (SE) Wali Kota Banjarmasin Nomor 440/05-P2P/Diskes.

"Kita pertahankan saja seperti itu walaupun status kita berada di level 4," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gunung Lewotobi Laki-laki 2 Kali Meletus Pagi Ini, Disertai Gemuruh

Gunung Lewotobi Laki-laki 2 Kali Meletus Pagi Ini, Disertai Gemuruh

Regional
Komplotan Pembobol Rumah di Semarang Pura-Pura Jualan Minyak Urut untuk Cari Target

Komplotan Pembobol Rumah di Semarang Pura-Pura Jualan Minyak Urut untuk Cari Target

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Stigma terhadap Aceh Bakal Menguat jika BNN Razia Kuliner Mengandung Ganja

Stigma terhadap Aceh Bakal Menguat jika BNN Razia Kuliner Mengandung Ganja

Regional
Hapus Stigma Makanan Aceh Mengandung Ganja, BNN Bakal Razia Rumah Makan

Hapus Stigma Makanan Aceh Mengandung Ganja, BNN Bakal Razia Rumah Makan

Regional
Remaja di Kupang Tikam Seorang Pria karena Dianiaya Saat Melintas di Acara Pesta Ulang Tahun

Remaja di Kupang Tikam Seorang Pria karena Dianiaya Saat Melintas di Acara Pesta Ulang Tahun

Regional
Berendam di Pemandian Air Panas, Warga Ambarawa Meninggal Usai Membasahi Kaki

Berendam di Pemandian Air Panas, Warga Ambarawa Meninggal Usai Membasahi Kaki

Regional
Ikut Penjaringan Pilkada di Empat Partai, Sekda Semarang: Kehendak Semesta

Ikut Penjaringan Pilkada di Empat Partai, Sekda Semarang: Kehendak Semesta

Regional
Perayaan Waisak, Ada Pelarungan Pelita di Sekitar Candi Borobudur

Perayaan Waisak, Ada Pelarungan Pelita di Sekitar Candi Borobudur

Regional
Goa Garunggang di Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Goa Garunggang di Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Longsor di Maluku Tengah, Satu Rumah Warga Ambruk

Longsor di Maluku Tengah, Satu Rumah Warga Ambruk

Regional
Kunjungi Bocah Korban Kekerasan Seksual, Walkot Pematangsiantar Beri Motivasi hingga Santunan

Kunjungi Bocah Korban Kekerasan Seksual, Walkot Pematangsiantar Beri Motivasi hingga Santunan

Regional
Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Regional
Organisasi Guru di Demak Tolak Larangan Study Tour, Ini Kata Mereka

Organisasi Guru di Demak Tolak Larangan Study Tour, Ini Kata Mereka

Regional
Teknisi di Lampung Gondol Rp 1,3 Miliar, Curi dan Jual Data Internet

Teknisi di Lampung Gondol Rp 1,3 Miliar, Curi dan Jual Data Internet

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com