Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Bongkar Kasus Pencurian Kuda di Sumba Tengah, Ada yang Digunakan untuk Upacara Adat

Kompas.com - 01/09/2021, 13:56 WIB
Kontributor Sumba, Ignasius Sara,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

WAIKABUBAK, KOMPAS.com - Kepolisian Resor Sumba Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), mengungkap kasus pencurian sejumlah ternak kuda yang melibatkan beberapa terduga pelaku.

Mereka ialah DT, ER, YUL, dan YGD.

Kapolres Sumba Barat AKBP FX Irwan Arianto mengatakan, DT dan ER terlibat dalam pencurian satu ternak kuda milik RM.

Sementara YUL dan YGD mencuri 5 ternak kuda milik YTN di Desa Padira Tana, Kecamatan Umbu Ratu Nggay, Kabupaten Sumba Tengah, NTT pada 4 Agustus 2020 lalu.

Baca juga: Pejabat NTT Kumpul dan Bernyanyi Tanpa Masker, Ombudsman: Kita Perlu Keteladanan Pemimpin Patuhi Prokes

Kronologi

Arianto menuturkan, satu ternak kuda milik RM hilang di Desa Padira Tana, Kecamatan Umbu Ratu Nggay, Kabupaten Sumba Tengah pada Kamis (26/8/2021).

"Setelah merasa bahwa kuda milik RM tidak ada di tempat, RM bersama dengan saksi berinisial DD dan AH langsung bergegas mencari kuda tersebut," kata Arianto dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (1/9/2021).

Kemudian, mereka menemukan kuda tersebut diikat di hutan yang berlokasi di perbatasan Kabupaten Sumba Tengah dan Kabupaten Sumba Timur, Kamis siang sekitar pukul 14.00 Wita.

RM bersama kedua rekannya kemudian bersembunyi dan membiarkan kuda tersebut berada di sana.

Mereka mengintai pelaku pencurian dari tempat persembunyian.

Baca juga: Sempat Diprotes Keluarga Korban, Polisi Akhirnya Tangkap Guru SD Penganiaya Tokoh Adat di NTT

Pada pukul 15.00 Wita, seorang pelaku berinisial DT datang untuk mengambil kuda tersebut.

RM bersama kedua rekannya langsung menangkap pelaku DT.

Pelaku kemudian digiring dan dilaporkan kepada aparat Kepolisian Sektor Umbu Ratu Nggay, Sumba Tengah.

"Berdasarkan hasil interogasi oleh petugas Polsek Umbu Ratu Nggay, DT mengakui bahwa pencurian tersebut dilakukan bersama seorang temannya yang berinisial ER," ujar Arianto.

Setelah itu, personel Polsek Umbu Ratu Nggay langsung membekuk pelaku ER dirumahnya dan pelaku diamankan di Mapolsek setempat.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jatim, DIY, Bali, NTT, NTB, Kalbar, dan Kalsel 31 Agustus 2021

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com